HIDUPKATOLIK.COM – Paus Fransiskus mungkin akan segera berdiskusi dengan para kardinalnya. Pada hari Senin (24/2), Paus memutuskan untuk mengadakan sebuah konsistori yang akan membahas kanonisasi berikutnya, demikian diumumkan oleh Vatikan pada hari Selasa (25/2). Namun, tanggal pertemuan para kardinal yang akan dipimpin oleh Paus ini belum diumumkan.
Sudah dua belas hari sejak pemimpin Gereja Katolik itu menjalani perawatan di Rumah Sakit Gemelli, Roma, karena infeksi kompleks. Menurut para dokter, kondisinya “kritis”.
Konsistori berfungsi sebagai forum konsultasi bersama mengenai hal-hal tertentu atau untuk melaksanakan tindakan seremonial khusus, seperti kanonisasi. Biasanya, konsistori dihadiri oleh para kardinal yang berdomisili di Roma. Namun, jika ada kebutuhan khusus dalam Gereja Katolik, Paus dapat memanggil semua kardinal dari seluruh dunia ke Roma, yang saat ini berjumlah 252 orang. Konsistori besar semacam ini disebut sebagai konsistori luar biasa.
Selain itu, melalui peristiwa ini, kunjungan yang telah lama dinantikan oleh para pengamat ke Paus pun menjadi sorotan publik. Vatikan mengonfirmasi bahwa topik ini dibahas dalam pertemuan dengan dua pejabat tinggi dari Sekretariat Negara, yang setara dengan kantor kanselir. Pada hari Senin (24/2), Paus yang sedang sakit berdiskusi dengan Kardinal Sekretaris Negara, Pietro Parolin, yang merupakan orang nomor dua di Vatikan, serta Uskup Agung Edgar Peña Parra, yang dikenal sebagai “orang nomor tiga” di Vatikan. Peña Parra memimpin Departemen Umum Sekretariat Negara, yang bertanggung jawab atas “politik dalam gereja” di tingkat global.
Bene Xavier (Kontributor) dari Wina Austria
