HIDUPKATOLIK.COM – Pemeriksaan Mata di Paroki Cilangkap, Kolaborasi Yayasan I.J.Kasimo, WKRI, dan Tim Kesehatan MMN.
Yayasan I. J. Kasimo melalui Lembaga Pendampingan Masyarakat dan Pemberdayaan Perempuan bekerja sama dengan Wanita Katolik Republik Indonesia Cabang St. Yohanes Vianney Cilangkap dan Tim Kesehatan MMN mengadakan pemeriksaan telinga dan mata serta pendataan penyandang disabilitas di lingkungan Paroki Gereja St. Yohanes Maria Vianney Cilangkap.
Pemeriksaan ini di lakukan 2 kali (pada tanggal 11 agustus 2024 dan tanggal 24 agustus 2024) sebelum acara puncak seminar “Gereja Katolik Ramah Penyandang Disabilitas di DKI Jakarta” pada Sabtu, 24 Agustus 2024 di aula Gereja St. Yohanes Maria Vianney Cilangkap.
Pemeriksaan pertama dilakukan pada tanggal 11 Agustus 2024 untuk mata dan telinga di Aula Gereja Paroki Yohanes Maria Vianney Cilangkap yang dihadiri oleh Pastor Paroki Gereja St Yohanes Maria Vianney Cilangkap, Rm. Thomas Aquino Murdjanto Rochadi Widagdo, Pr. Dan ikut serta dalam pemeriksaan mata dan telinga sebagai bentuk dukungan dari Pastor Paroki dan Pihak Gereja untuk kegiatan Bakti Sosial ini.
Menurut Romo Rochadi, semoga banyak mata bisa memandang dengan cerah dan banyak telinga bisa mendengar dengan baik, saya pikir ini suatu karya yang merupakan belas kasih Tuhan yang kita teruskan karena belas kasih maka Tuhan menyembuhkan orang buta dan membuat telinga mendengar, juga membuat orang lumpuh berjalan, maka semoga Yayasan I.J.Kasimo dan Ibu-ibu Wanita Katolik Republik Indonesia serta Tim Pemeriksa Mata dan Telinga menjadi perpanjangan tangan dari Yesus Kristus, ujar Rm Rochadi.
Dalam pemeriksaan mata dan telinga hadir juga Ketua Wanita Katolik RI, Rina Ritan dan Ketua Lembaga Pendampingan Masyarakat dan Pemberdayaan Perempuan Yayasan I.J Kasimo, Paulina Heni Hayon untuk mendampingi Tim kesehatan dan turut mendampingi Romo dalam pemeriksaan.
Menurut Paulina Heni Hayon bahwa pemeriksaan yang dilakukan ini merupakan suatu kerja sama yang baik untuk kepentingan Masyarakat Gereja Paroki Yohanes Maria Vianney Cilangkap dan juga sebagai awal pendataan penyandang disabilitas yang ada di gereja paroki Cilangkap, juga menjadi Gereja inklusi mewujudkan gereja yang makin merangkul dan terbuka pada keterlibatan banyak pihak. Mencakup penyediaan fasilitas ramah disabilitas. Memastikan bahwa difabel diakui, dihargai sebagai bagian integral Gereja.
Ketua Wanita Katolik RI Rina Ritan mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk dukungan dan dorongan terhadap Gereja Ramah Disabilitas, menurutnya Sudah menjadi tanggungjawab kami sebagai Wanita Katolik RI yang berkontribusi positif bagi masyarakat dan Gereja, menjalankan visi dan misi nya dengan penuh dedikasi dan kasih. Dan juga tentu mempunyai peran dalam mendorong hak pemenuhan dan pelindungan bagi saudara/i kita penyandang disabilitas.
“Ini merupakan awal yang baik, sehingga harapan kami Wanita Katolik RI Cilangkap dan Yayasan I.J Kasimo, serta Paroki Cilangkap bisa berkomitmen dan bersinergi bersama dalam mendorong hak pemenuhan dan pelindungan bagi saudara/i kita penyandang disabilitas,” ujarnya.