HIDUPKATOLIK.COM – Pesta St. Bartolomeus, Ras.Why.21:9b14;Mzm.145:10-11, 12-13ab, 17-18; Yoh.1:45-51
GEREJA kudus merayakan pesta Santo Bartolemeus Rasul yang dalam Injil dengan nama Natanael. Filipus mengisahkan perjumpaannya dengan Yesus dari Nazareth, yang disebut oleh Kitab Taurat dan para nabi. Natanael secara polos dan jujur mengungkapkan isi hatinya: “Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazareth?” (Yoh.1:46). Agak sepele mendengar Nazaret. Filipus mengajak Natanael untuk berjumpa dengan Yesus, “Mari dan lihatlah” (Yoh.1:47).
Ketika berjumpa, Yesus berkata: “Lihat, inilah orang Israel sejati, tidak ada kepalsuan dalam dirinya!” (Yoh 1:47). Yesus melihat kepolosan, kejujuran nurani Natanael dengan perkataannya. Natanael tergetar atas pengenalan Yesus pada dirinya, dan semakin terkejut ketika dikatakan: “Sebelum Filipus memanggil engkau, Aku telah melihat engkau di bawah pohon ara” (Yoh.1:48). Perjumpaan itu menggetarkan hati Bartolomeus sampai dia tersungkur dan mengakukan imannya: “Rabi, Engkaulah Anak Allah, ….” (Yoh 1:49).
Kejujuran adalah salah satu keutamaan yang harus dihayati semua orang. Dalam menjalani hidup dan tugas sikap jujur sangat dibutuhkan. Dengan berani berkata jujur tentang kebenaran maka masalah akan cepat terselesaikan. Menjadi orang beriman berarti berani menjadi pewarta kejujuran dalam kehidupan kita. Dengan demikian kita mengurangi kebohongan dan penipuan di zaman ini. Melalui pewartaan kita menjadi penerus para rasul yang adalah dasar hidup iman dan kejujuran.
Pastor Octavianus Situngkir, OFMCap Komisi Kateketik Keuskupan Agung Medan (KAM)