HIDUPKATOLIK.COM – Kedatangan General MSC, Pater Mario Absalon Alvarado Tovar MSC disambut hangat langsung Uskup Agung Merauke, Mgr. Petrus Canisius Mandagi MSC, di Wisma Keuskupan Agung Merauke (KAMe), Papua Selatan pada Kamis, 4/7/2024.
“Bersyukur bahwa ada kunjungan Pater General karena sejak awal mula berdirinya Keuskupan Agung Merauke para pastor dan bruder MSC sangat berjasa. Mereka yang memulai dengan karya pelayanan sehingga dengan kehadiran Pater General, sebagai Uskup Agung Merauke, saya mengucapkan terima kasih atas kehadiran MSC,”, ungkap Uskup Mandagi.
Ketika disinggung mengenai pertemuan tertutup Uskup dengan Pater General, Uskup Mandagi mengatakan bahwa ia juga berbicara agar para konfrater MSC yang bekerja di Merauke harus tampil sebagai imam dan bruder MSC yang baik.
“Tampilkan dirimu sebagai imam MSC dengan spiritualitas hati, berbelas kasih kepada sesama juga kerja keras dan memelihara hidup rohani, perayaan ekaristi, devosi dan adorasi. Dengan demikian para MSC akan bertahan dan kuat dalam pelayanan di KAMe,” ujar Uskup Mandagi.
Uskup Mandagi meminta kepada Pater General dan mengharapkan Tarekat MSC masih memberikan orang-orangnya untuk melayani di Merauke, walaupun pasti di masa mendatang imam diosesan pasti akan semakin besar jumlahnya tetapi MSC harus hadir dan tetap berkarya di Merauke.
Uskup Mandagi juga mengatakan bahwa Pater General mengharapkan ada calon-calon MSC muncul dari Keuskupan Agung Merauke khususnya dari kalangan umat Papua.
“Dalam hal ini saya mengatakan kepada Pater General bahwa saya tetap terbuka apabila ada calon-calon yang mau melamar ke MSC tetapi saya sekarang menekankan bahwa yang saat ini berada di seminari adalah calon-calon imam diosesan KAMe,” ujarnya.
Pater Mario berterima kasih kepada Uskup Mandagi karena di sela-sela kesibukannya sesaat sebelum melakukan kunjungan kanonik menyempatkan diri menyambut kedatangannya di Bandara Mopah Merauke.
“Kehadiran saya di Merauke sebagai Pemimpin MSC dunia, dan terutama ingin lebih merasakan apa yang dihidupi oleh para konfrater MSC di Merauke tentang perjuangan dan apa kesulitan yang mereka hadapi didalam pelayanan sehingga dilakukan pendampingan yang lebih baik,”tutur Pater Mario.
“Pertemuan saya dan Uskup Mandagi, tentu sebagai pertemuan persaudaraan sebagai dua saudara MSC di mana Uskup Mandagi sebagai pemimpin Uskup diosesan yang memiliki ordinaris wilayah keuskupan dan saya sebagai pemimpin MSC dunia,” ungkapnya.
Setelah pertemuan, Uskup Mandagi mengajak Pater General berkeliling ke Kantor Keuskupan, juga ke Seminari TOR dan Seminari Pastor Bonus dan makam para misionaris yang berada di Buti.
Pater Mario melihat ada pembangunan fisik yang cukup signifikan yang dilakukan oleh Uskup Mandagi, semuanya tentu sangat baik karena membawa kemajuan dan membawa harapan yang baik bagi keuskupan.
Setelah itu diadakan jamuan kasih santap siang bersama antara para imam MSC dan para imam projo yang berada yang dilaksanakan di wisma unio KAMe.
Jamuan kasih lebih pada membangun persaudaraan, persatuan dan kebersamaan ada persatuan MSC dan Projo, karena imam tetap imam, jangan ada perbedaan karena sama-sama mengabdi kepada Kristus dan semuanya bersama-sama melayani di keuskupan.
Helen Yovita Tael (Merauke)