HIDUPKATOLIK.COM – Perkumpulan Alumni Atma Jaya Jakarta (Perluni-UAJ) mengkader aktivis mahasiwa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa – Keluarga Mahasiswa (BEM-KM) Unika Atma Jaya dengan pendekatan kepanitiaan bersama untuk rangkaian kegiatan yang dinamakan GASCHAR. Rangkaian kegiatan GASCHAR tahap pertama ditutup sukses dan meriah di Kampus 1 Semanggi, Unika Atma Jaya (23/1).
GASCHAR singkatan dari Gathering Alumni-Student Charity. Sesuai namanya, kepanitiaan GASCHAR adalah gabungan alumni dan mahasiswa Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya. GASCHAR meliputi 4 kegiatan terintegrasi terdiri dari Bazaar UMKM, Talkshow Alumni Inspiratif, Pentas Musik, dan Amal Sukacita.
Ketua Perluni Unika Atma Jaya, Michell Suharli, menekankan aspek kaderisasi dan sustainability dalam rangkaian kegiatan GASCHAR. Kepanitiaan kolaboratif GASCHAR menunjukkan organisasi alumni dan organisasi mahasiswa Unika Atma Jaya solid dan berkomitmen untuk melanjutkan karya sosial yang memiliki dampak bagi mereka yang lemah atau butuh bantuan, dengan cara-cara kreatif yang relevan dengan situasi ekologi masyarakat terkini.
“Kerja bareng empat bulan dalam sebuah kepanitiaan memungkinkan transfer nilai dan keahlian dari alumni kepada mahasiswa aktif. GASCHAR merupakan cara kreatif yang menjadi metode kaderisasi baru untuk menjaga DNA anak didik di Unika Atma Jaya, yaitu bergerak bersama rakyat Indonesia membantu sesama yang membutuhkan bantuan. Keberlanjutan karya-karya sosial kerakyatan dilestarikan dari masa ke masa, pada akhirnya menciptakan alumni-alumni pembawa nilai Katolisitas yang relevan dan berdampak”, jelas Michell.
Aspek sosial kerakyatan GASCHAR meliputi menyelenggarakan marketplace bagi usaha mikro, kecil dan menegah melalui Bazaar. Kemudian ikut menyebar beasiswa bebas SPP 100%, dan ditambah beasiswa 50% biaya kuliah semester satu dan semester dua untuk pentas musik yang diisi oleh band-band SMA. Dilanjutkan tahap dua adalah penyaluran donasi kepada 10 panti asuhan yang dikelola oleh berbagai organisasi lintas agama.
Aspek edukasi berkualitas tampak dalam talkshow inspiratif yang menghadirkan pembicara dari alumni Unika Atma Jaya yang mudah ditemukan jejak karyanya di dunia internet. Tulis saja nama Jefri Moses Kam (praktisi hukum), Motivational Coach No. 1, Louis Sastrawijaya (pembicara inspiratif), dan Hanlie Muliani (psikolog klinis) di google, maka kita dapat temukan bahwa para pembicara talkshow ini sudah banyak karya berdampak di masyarakat Indonesia.
Ketua panitia Angeline Giovanna Jaya, dari alumni, menyatakan bangga pada BEM KM-UAJ yang dapat mengikuti cara kerja alumni dari kalangan profesional, sehingga kepanitiaan kolaboratif GASCHAR berjalan smooth dan efektif.
Dini Marselina Hotmida sebagai Ketua BEM KM-UAJ juga memuji kerendahan hati dan kemauan alumni untuk mentransfer kapabiltasnya sehingga sinergitas alumni dan mahasiswa membawa kebaikan bagi banyak orang.
GASCHAR dibuka Rektor Unika Atma Jaya, Yuda Turana. Terpantau selama tiga hari rangkaian kegiatan GASCHAR, tampak kehadiran Rektor atau Wakil Rektor. Hal ini menjadi simbol kehadiran dan dukungan pimpinan Unika Atma Jaya terhadap proses kaderisasi dalam rangkaian kegiatan GASCHAR.
GASCHAR berhasil menghadirkan dukungan dan keterlibatan para sponsor atau kolaborator. Tampak booth atau logo sponsor Kantor Hukum NHKP, Kantor Akuntan SW INDONESIA, Kinasih Resort & Conference Bogor (PT Graha Asih Lestari), Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Jenius (PT Bank BTPN Tbk), Seven Grain Cakes (PT Antonius Padua Production), dan Good Day Cappuccino (PT Santos Jaya Abadi), Klinik Atma Jaya, Kantor Beasiswa Atma Jaya, HIDUP TV, dan Majalah HIDUP.
Perluni-UAJ dan BEM KM-UAJ terlihat sukses menyelenggarakan GASCHAR baik dari sisi kaderisasi, aksi sosial inisiatif sustainability dan membangun kolaborasi banyak pihak. Hal ini karena dukungan dan aksi kompak organisasi alumni delapan fakultas di Komunitas Atma Jaya yaitu IKAFEB, AKUTEKNIK, PELATARAN, Ikatan Alumni FPB, KB Alumni FIABIKOM, Ikatan Alumni Fakultas Hukum, ILUPSI, dan KANOBI.
