web page hit counter
Jumat, 22 November 2024
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Ketua Komsos Atambua Pastor Ino Nahak Berek: Gunakan Medsos untuk Hal Positif

5/5 - (1 vote)

HIDUPKATOLIK.COM – Komisi Komunikasi Sosial (Komsos) Keuskupan Atambua, menggelar workshop tentang media social bertepatan dengan Hari Komsos se-dunia yang ke-58, di Aula Balai Nazareth, Ketedral Atambua, (Sabtu-Minggu, 11-12/5/2024).  Materi yang dibawakan dalam kegiatan ini berupa pendalaman materi jurnastik serta Teknik dasar pengambilan video dengan menggunakan hape.

Ketua Komsos Keuskupan Atambua, Pastor Inosensius Nahak Berek atau akran disapa Romo Ino, membuka kegiatan ini sekaligus juga memberi arahan awal untuk para peserta agar menggunakan kesempatan secara baik dan lebih tekun agar bermanfaat untuk karya pewartaan. “Pelatihan ini sangat membantu agar lebih menggunakan media sosial secara benar. Justru dengan media ini juga semakin banyak hal positif yang bisa dibangun demi karya pewartaan,” kata Pastor rekan Lurasik ini.

Baca Juga:  Kongregasi Misionaris Claris Tingkatkan Kompetensi Para (Calon) Anggota

Ia juga mengharapkan agar kehadiran para pengguna media, terlebih para peserta yang mengikuti pelatihan ini agar lebih berkembang dalam memajukan kreatifitas untuk menggunakan media secara tepat. “Kembangkan potensimu untuk bermedia. Banyak hal positif bisa dilakukan demi menghantar banyak orang menemukan siapa diriya agar berarti bagi banyak orang di mana saja berada,” tuturnya lagi.

Hadir juga dalam pelatihan ini, kru stasiun televisi Transmedia, Eli. Ia membagikan pengalamannya tentang kerja di lapangan dalam meliput berita dengan segala macam kesulitan dan tantangan.

Eli sedang berbagi pangalaman tentang kerja jurnalisitik.

Baginya bekerja di media bukan untuk saling memprovokasi dan harus mengutamakan nilai pemberitaan yang berkualitas dan pemberitaan tidak boleh diintimidasi oleh pihak mana pun juga. “Kerja sebagai wartawan memang ada kesulitan. Bahkan di lapangan ditemui tantangan tapi jangan mundur. Harus mengedepankan nilai profesionalisme dan tidak saling memprovokasi untuk kepentingan diri yang sesat,” kata Eli.

Baca Juga:  Pementasan Teater dan Konser Mini “Bukan Pahlawan Biasa” SMA Karya Budi Putussibau

Ia mengharapkan agar para wartawan pemula harus lebih giat untuk bekerja dalam pemberitaan dan jangan cepas puas dengan hasil yang dicapai. Tugas jurnalis adalah tetap menjadi pewarta kabar baik bagi banyak orang.

Sebagian peserta workshop

Pelatihan selama 2 hari ini tidak semata pendalaman materi tentang media social tapi juga teknik penggunaan video dengan menggunaka Hp. Para peserta selalu didampingi oleh Tim dan mereka sangat antusias ntuk mengetahui banyak hal dalam pelatihan ini. (red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles