HIDUPKATOLIK.COM – Kis.2:14, 22-32; Mzm.16:1-2a,5,7-8,9- 10,11;Mat.28:8-15
PARA rasul yang dicurahi Roh Kudus menemukan keberanian iman yang tidak terbayangkan sebelumnya. Saat Yesus ditangkap, mereka melarikan diri. Petrus menyangkal-Nya tiga kali. Bahkan setelah kebangkitan-Nya, mereka me- nyembunyikan diri di satu rumah karena takut. Namun, waktu Pentakosta, berita pertama yang diwartakan Petrus dan para rasul secara terbuka di hadapan umum ialah Tuhan Yesus telah bangkit! Ya, berita Injil pertama dan yang terpenting: Yesus sudah bangkit…!
Itu juga pesan Yesus saat menjumpai para wanita yang datang pagi- pagi ke makam-Nya. Mereka mau menyempurnakan upacara pemakaman Yesus, sebaliknya yang mereka temui ialah Tuhan Yesus yang bangkit. Pesan utama Yesus kepada mereka ialah mewartakan kebangkitan-Nya kepada para rasul dan supaya mereka kembali ke Galilea. Sebaliknya para tentara yang dibayar justru berusaha menyampaikan kebohongan, jenazah Yesus dicuri. Ia tidak bangkit..!
Berita Injil yang terpenting: Yesus bangkit! Tanpa pengakuan iman ini, semua teologi kristiani akan runtuh. Kebangkitan Yesus mewujudkan kar- ya keselamatan Allah bagi manusia. Manusia ditebus dari jeratan dosa dan maut. Konsekuensinya: manusia harus berani hidup sesuai karunia iman, bangkit dari dosa dan menjadi pewarta kebangkitan yang nyata dalam kata dan karya.
Pastor Paulus Toni Tantiono, OFMCap Dosen Pendidikan Agama Katolik/Etika Sosial Universitas Widya Dharma Pontianak