web page hit counter
Senin, 23 Desember 2024
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Renungan Harian 14 Februari 2023 “Pertobatan Hati”

Rate this post

HIDUPKATOLIK.COMHari Rabu Abu. Yl.2:12-18; Mzm.51:3-4,5-6a,12-13,14,17; 2Kor.5:20-6:2; Mat.6:1-6,16-18

MASA Prapaskah telah tiba! Masa berahmat untuk menjernihkan kembali arah hidup dan meluruskan kembali tingkah laku salah dalam hidup kita. Ini disebut “pertobatan” (“šûb” atau “metanoia”). Apa pun istilahnya, yang dimaksud kita berpaling kembali kepada Allah, Yang Maha Kasih, dengan mengubah seluruh hidup, hati, dan budi kita, ditampakkan dalam kata dan tindakan kita.

Inilah pertobatan hati, “menyobek hati” bukan hanya pakaian, menanggalkan cara hidup lama, memeluk cara hidup baru yang sesuai dengan harapan Yesus. Jika berdoa, tidak pamer, namun masuk ke relung hati terdalam di tempat tersembunyi, agar bisa jujur berbicara pribadi dengan Allah. Jika berpuasa, wajah ceria, tampak sikap tulus-rela menyangkal nafsu diri, sehingga membangun suasana ringan-gembira. Jika berbuat baik, dilakukan dengan diam-diam tanpa mencari pujian, sehingga Allah berkenan akan sikap kita.

Baca Juga:  Ketua Yayasan Brayat Minulya Sr. M. Carola Sugiyanti, OSF: 75 Tahun RS Brayat Minulya Surakarta: Dalam Pelukan Keluarga Kudus

Pertobatan hati kita sejalan dengan tema APP 2024, “Keadilan Ekologis bagi Seluruh Ciptaan” Kita mau bersikap adil terhadap dan berdamai dengan segenap ciptaan Tuhan. Kita mau merawat dan melestarikan alam sebaik mungkin, mengurangi pemakaian gas beracun dan energi yang tak dapat diperbarui, menjalankan “green economy” karena menyadari kehadiran Allah di dalam setiap ciptaan yang ada.

Pastor Paulus Toni Tantiono, OFMCap Dosen Pendidikan Agama Katolik/Etika Sosial Universitas Widya Dharma Pontianak

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles