HIDUPKATOLIK.COM – Pw. S. Fransiskus dr Sales. 2Sam. 7:4-17; Mzm. 89:4-5,27-28,29-30; Mrk. 4:1-20.
PUNCAK dari perumpamaan penabur dalam Injil hari ini adalah panen melimpah dan tak terduga. Hasil panen tiga puluh kali, enam puluh kali, dan seratus kali lipat berada di luar imajinasi para petani abad pertama. Di Tanah Suci, pada zaman Yesus hasil panen hanya bisa berlipat empat atau lima kali lipat saja.
Yesus menggambarkan pelayanannya sendiri. Dia sedang menabur benih kerajaan Allah. Dan akan ada panen yang melimpah. Kerajaan Allah akan mendatangkan hasil berlimpah kala menemukan tanah subur, yakni insan yang (akhirnya) menyambutnya.
Pelayanan kita dalam keluarga, tempat kerja, dan masyarakat mungkin sering terasa berat saat menemui penolakan dan hambatan. Akan tetapi, yakinlah, benih baik yang kita tabur akan berbuah melimpah pada saat yang dikehendaki Allah! Tugas kita adalah menabur. Tuhanlah yang akan melipatgandakan upaya kita!
Pastor Bobby Steven Octavianus Timmerman, MSF Dosen Fakultas Teologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta