HIDUPKATOLIK.COM – Pesta Kanak-kanak Suci. Oktaf Natal. 1Yoh. 1:5-2:2; Mzm. 124:2-3,4-5,7b-8; Mat. 2:13-18.
HERODES menyuruh membunuh semua anak di Bethlehem dan sekitarnya, yaitu anak-anak yang berumur dua tahun ke bawah. Kanak-kanak suci di Bethlehem inilah yang kita peringati dalam liturgi ini. Kekejaman Herodes terhadap bayi-bayi tak bersalah ini masih berlanjut hingga detik ini. Pengguguran janin terjadi, bahkan menjadi sesuatu yang legal di banyak tempat. Kekerasan terhadap anak masih marak. Apakah kita menjadi bagian dari masalah atau solusi dalam hal ini?
Rahim seharusnya menjadi tempat paling aman bagi bayi tak bernoda. Dalam rahim Bunda Maria, Yesus sang Putra Allah menjadi manusia. Menaati Kristus dan menghormati Bunda Maria dan Bapa Yusuf berarti menjaga kehidupan sejak masih dalam rahim. Pesta Kanak-Kanak Suci mengajak kita untuk sungguh memperjuangkan kehidupan sejak terjadinya pembuahan.
Selain itu, pesta liturgi ini juga mendorong kita untuk menghayati kebapakan dan keibuan sebagai orang tua dan pendidik anak-anak. Bukankah sebagian dari kita lalai mengasihi anak-anak sehingga mereka menjadi korban kurangnya kasih dalam keluarga?
Pastor Bobby Steven Octavianus Timmerman, MSF Dosen Fakultas Teologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta