HIDUPKATOLIK.COM – Hari Biasa Khusus Adven: Mal.3:1-4;4:5-6; Mzm : 25:4bc-5ab,8-9,10,14;Luk. 1:57-66.
INJIL hari ini mengingatkan kita akan kelahiran Yohanes Pembaptis. Ia lahir dari Elisabet yang sudah lanjut usia dan suaminya Zakharia yang tidak percaya kalau akan mendapat anak diusia paling senja.
Yohanes dilahirkan dalam situasi yang unik, orang tuanya tidak memilih namanya sebab nama itu diberikan dari atas, “Yohanes” yang artinya “hadiah dari Tuhan”. Dia dilahirkan dengan sebuah misi istimewa yakni mempersiapkan jalan bagi Tuhan.
Kita dapat belajar dari Injil hari ini: Pertama, seperti Yohanes, kita juga dilahirkan ke dunia dengan suatu tujuan. Sebagai orang Kristen, kita mengambil bagian dalam misi Yohanes yakni mempersiapkan jalan bagi orang lain untuk menemukan kristus. Celakalah kita jika malah menjadi batu sandungan bagi mereka.
Kedua, seperti Yohanes, kita tidak memilih orang tua kita dan juga nama kita. Olehnya, kita perlu belajar menerima siapa diri kita apa adanya dan berusaha untuk mencitai orang tua kita dan orang lain apa adanya.
Ketiga, menyadari bahwa kita memiliki kelemahan sehingga kita membutuhkan “rahmat” Tuhan. Kita memerlukan bimbingan Roh Kudus agar kita dapat mewujudkan misi kita. Untuk itu kita perlu meluangkan waktu untuk mendekatkan diri dengan Tuhan. karena “di luar Dia, kita tak dapat berbuat apa-apa” (Bdk.Yoh. 15:5). Akhirnya bersama sang pemazmur kita bersyukur karena kita diciptakan secara dahsyat dan ajaib serta karya-karya-Nya sungguh menakjubkan (Mzm. 139:14).
Sr. Grasiana, PRR Doktor Teologi Biblis dari Pontifi cio Univeritas St. Thomas Aquinas Angelicum, Roma
