HIDUPKATOLIK.COM – PROFESIONAL dan Usahawan Katolik (PUKAT) Keuskupan Amboina melakukan regenerasi kepengurusan dengan mengadakan pelantikan pada 1 Oktober 2023.
Pelantikan dan pemberkatan dilakukan oleh Uskup Amboina, Mgr. Seno Ngutra di dampingi oleh Vikjen Keuskupan Amboina, Romo Agus Abol dan Moderator PUKAT Amboina Romo Ignatius Refo serta Pastor Paroki Katedral Ambon.
Di hadapan ratusan umat Paroki Katedral dan pengurus PUKAT Nasional, janji pengabdian pengurus PUKAT Amboina diucapkan dan dilanjutkan pemberkatan serta percikan air suci.
Mgr. Seno Ngutra berpesan PUKAT Amboina dapat menebarkan jalanya hingga ke kepulauan di wilayah Keuskupan Amboina yang meliputi 2 propinsi, Maluku dan Maluku Utara. PUKAT diharapkan hadir di setiap wilayah keuskupan, bukan hanya di Kota Ambon.
PUKAT Amboina sendiri didirikan tahun 1992 dengan ketua pertama dr. F.A. Krisna kemudian dilanjutkan oleh dr. Hans dan Arnis Kapitan. Pada tahun 2023 telah dilakukan pemilihan ketua dan terpilih Benny Lieando yang akan menjabat hingga tahun 2026.
Selama 31 tahun berkarya di Keuskupan Amboina, PUKAT Amboina banyak terlibat dalam karya-karya membantu Keuskupan, seperti pembangunan Katedral St. Fransiskus Xaverius Ambon, Gereja Maria Mater Misericordiae, Airlouw dan berbagai sarana dan prasarana lainnya. Hal ini juga diapresiasi oleh Uskup Seno Nugtra yang melanjutkan kepemimpinan Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC sejak 2021.
Hadir dalam pelantikan dr. Fransiskus Asissi Krisna, mantan Ketua PUKAT Amboina pertama di tahun 1992. Di usia 83 tahun dia tetap bersemangat mengikuti kegiatan PUKAT bahkan masih bersedia saat diminta terlibat dalam Badan Pengurus PUKAT Amboina periode 2023-2026 sebagai Penasihat.
Sejarah Singkat PUKAT Amboina
Berdasarkan testimoni dr. F.A. Krisna, Pukat Amboina sebenarnya sudah diinisiasi sejak tahun 1978 oleh Mgr. Andreas Sol, MSC (Uskup Amboina terdahulu) sebagai wadah pembinaan, keakraban, kerja sama, rohaniwan dan awam (pengusaha).
Pada waktu itu dr. F.A. Krisna diminta untuk menjadi ketua dari tahun 1978-1984. Lalu pada tahun 1992 dikukuhkan menjadi PUKAT dengan Ketua alm. Joseph Lokan bertepatan dengan bertepatan dengan adanya pembangunan Gereja Katedral maka PUKAT dibentuk untuk menampung para Pengusaha Katolik untuk pekerjaan pembangunan gereja dan pengumpulan dana. Kemudian karena adanya Kerusuhan di Maluku Tahun 1999 maka Pukat vakum selama beberapa tahun karena banyak yang pindah ke kota lain.
Setelah Maluku aman kembali maka pada Tahun 2004 PUKAT dibentuk lagi dengan pengurusan yang baru dengan ketua F.A. Krisna .
Uskup Amboina saat itu, Mgr. Mandagi melihat bahwa pentingnya kelompok PUKAT ini dibentuk untuk wadah perkumpulan para Profesional dan Usahawan Katolik.
Berikut Ketua-ketua PUKAT Amboina dari masa ke masa:
Tahun 1978 – 1984: F.A.Krisna (cikal bakal Pukat)
Tahun 1992 Almarhum Joseph Lokan
Tahun 2004-2010: F.A.Krisna
Tahun 2010-2013: Hans Liesay
Tahun 2013-2023: Arnis Kapitan
Tahun 2023-2026: Benny Lieando
PUKAT Amboina sangat mengedepankan persaudaraan dan kekompakan dalam melayani. Tantangan bagi Pengurus PUKAT yang baru adalah melibatkan sebanyak mungkin para profesional dan usahawan di Keuskupan Amboina dan tetap melayani dengan Sukacita.
Laporan Adinata Wijaya dari kota Ambon, Maluku
