HIDUPKATOLIK.COM – Za.2:1-5.10-11a; Yer.31:10.11-12a.13; Luk.9:43b-45
DALAM pelayanan-Nya, Yesus melakukan banyak mujizat sehingga banyak orang yang terkagum pada Yesus. Begitupun dengan para murid, mereka percaya bahwa Yesus adalah Anak Allah yang mampu melakukan segalanya, bahkan Yesus dipercaya sebagai Raja bangsa Israel. Sehingga ketika Yesus berkata bahwa Anak manusia akan diserahkan ke dalam tangan manusia, para murid tidak mengerti perkataan Yesus. Bagaimana mungkin Anak Allah yang berkuasa atas langit dan bumi diserahkan ke dalam tangan manusia.
Tampaknya Yesus ingin mengingatkan para murid bahwa mengikuti Dia bukan berarti tidak ada pencobaan atau penderitaan. Jika Yesus saja akan meng- alami sengsara, maka kitapun sebagai pengikut-Nya harus meneladani Dia yang rela menderita sengsara hingga wafat disalib. Yesusmaumengingatkanparamurid,bahwa tujuan yang utama mengikuti Dia adalah untuk mencapai kebahagian kekal, bukan hanya kebahagiaan di dunia ini. Yesus tidak berjanji bahwa tidak akan ada penderitaan di dunia ini, tetapi Ia berjanji bahwa dengan mengikuti-Nya dan melaksanakan perintah- Nya, kita akan memperoleh kebagiaan kekal di surga. Semoga dari hari kehari kita semakin disadarkan akan motivasi kita dalam mengikuti Yesus.
Sr. M. Eusebia, P.Karm Dosen STIKAS St. Yohanes Salib Bandol, Kalimantan Barat