HIDUPKATOLIK.COM – Pekan Biasa XV; Kel.2:1-15a; Mzm.69:3, 14, 30-31, 33-34; Mat.11:20-24
Tirus dan Sidon yang merupakan kota-kota di Fenisia serta Sodom yang berdekatan dengan Laut Mati, adalah nama-nama kota yang berpenduduk kafir dan banyak melakukan perbuatan asusila. Sementara Kota Khorazim yang diperkirakan berdekatan dengan Kapernaum dimana Yesus tinggal, dan Betsaida di Galilea yang merupakan kota asal Simon Petrus, merupakan kota-kota tempat Yesus melakukan banyak mujizat bagi orang sebangsa-Nya.
Akan tetapi, bukan kota-kota kafir yang dikutuk oleh Yesus melainkan kota Khorazim, Betsaida, dan Kapernaum. Apakah disebabkan penduduknya mulai ketularan hidup jahat seperti di kota- kota kafir? Bukan! Mereka dikecam karena ketidakpercayaan terhadap Yesus kendati Ia telah melakukan banyak tanda dan mujizat. Mereka bukan tidak mengenal kebenaran seperti orang kafir, tetapi dengan sengaja menolak kebenaran.
Yesus menegaskan bahwa tanggungan mereka yang keras kepala akan jauh lebih berat daripada mereka yang tidak atau belum mengenal kebenaran. Akibat yang harus dipikul dari penolakan itu bukan hanya secara personal tetapi akan menimpa seluruh penduduk atau masyarakat dari kota-kota tersebut. Dibutuhkan sebuah transformasi komunal pada kejahatan yang secara struktural merupakan dosa sosial.
Monica Maria Meifung Alumna Prodi Ilmu Teologi STF Driyarkara Jakarta