HIDUPKATOLIK.COM – Waaah… sungguh mengagetkan. Meski sudah beberapa kali mendengar keluhan sakitnya, tetapi saja tidak menduga betapa kepergiannya secepat ini. Telepon Mbak Erta dari LP3KN ternyata untuk memberitakan kepergian almarhum.
Keterlibatan almarhum terakhir dengan L3KN atau Pesparani adalah pada pembukaan Rakernas di Hotel Borobudur, Jakarta. Kondisi fisiknya yang kurus menyebabkan banyak teman pangling. Dia janji datang lagi esok harinya, tapi gangguan penyakitnya sepertinya sudah cukup berat.
Saya kenal Saudara Selamatta sejak kuliah di Yogyakarta. Berpisah puluhan tahun, Pesparani Ambon kembali mempertemukan kami.
Pacaran dan memperistri seorang Katolik taat akhirnya membawa almarhum (sebelumnya menganut Kristen Protestan) menjadi seorang Katolik taat pula. Dalam posisi sebagai Direktur dia turut memeriahkan Pesparani Ambon dengan mengadakan dan memusatkan kegiatan Kominfo wilayah Indonesia Timur di Ambon.
Mendengar kisah perjalanan karier almarhum hingga meraih posisi Direktur, kita akan dibuat kagum. Terdapat cukup banyak peristiwa miracle…”, katanya.
Meski demikian posisi Direktur itu bukan semata keberuntungan. Almarhum memang layak, punya kapasitas dan kapabilitas untuk itu. Dengan kemampuan dan pengalamannya itu, almarhum telah mewarnai rapat-rapat hingga kegiatan puncak Pesparani di Ambon, khususnya bagaimana memoles laporan suatu kejadian agar memiliki ‘nilai jual, nilai berita’.
Beberapa waktu lalu saya sempat menyarankan almarhum untuk mencoba pengobatan alternatif untuk penyakit kanker usus yang dideritanya. Namun almarhum memilih untuk menuruti anjuran dokter, operasi. setelah operasi kami masih sempat bertegur sapa meski suaranya kerap terdengar lirih tak bertenaga.
Tuhan Maha Pengasih, Pemilik Kehidupan telah memanggil hamba-Nya. Selamat jalan menuju rumah Bapa brader. Jadilah pendoa bagi kami yang masih dalam peziarahan. Kami juga berdoa semoga keluarga yang ditinggal tabah dan kuat dalam iman.
Broder Selamatta Sembiring meninggal dunia karena kanker usus di RS Siloam MRCCC, Semanggi, Jakarta pada Selasa, 13 Juli 2023. Almarhum dimakamkan di Sandiego Hills pada hari yang sama.
Valentino Barus (Sahabat)