HIDUPKATOLIK.COM – Kemenag RI telah mencanangkan seribu kampung perintis moderasi beragama di Indonesia. Moderasi beragama adalah cara pandang, sikap, dan praktik beragama dalam kehidupan bersama dengan cara mengejawantahkan esensi ajaran agama yang melindungi martabat kemanusiaan dan membangun kemaslahatan berlandaskan prinsip adil, berimbang, dan menaati konstitusi sebagai kesepakatan bernegara .
Ada tiga Desa dari Kabupaten Tangerang yang terpilih. Ketiga Desa itu adalah Desa Ciakar – Kecamatan Panongan, Desa Sodong – Kecamatan Tigaraksa, dan Desa Kedaung Barat – Kecamatan Sepatan Timur.
Launching dilaksanakan di halaman Gereja Katolik Santa Odilia – Citra Raya – Desa Ciakar – Kecamatan Panongan pada hari Selasa 04 Mei 2023. Launching ini diikuti dua ratus peserta dari tiga Kecamatan tersebut.
Launching diselenggarakan secara meriah. Kemeriahan launching ini terjadi berkat semangat sinergi antara berbagai macam elemen masyarakat, seperti Kemenag Kabupaten Tangerang, Kecamatan Panongan, Polsek Panongan – Polresta Tangerang, Koramil 14 Panongan – Kodim 0510 Tigaraksa, Desa Ciakar, Para Penyuluh Agama Islam Kecamatan Panongan, Manajemen Suvarna Sutera, Manajemen Citra Raya, Gereja Katolik Santa Odilia – Citra Raya, Puskesmas Panongan, Bapak Muhidin, Ansor Panongan, dan berbagai macam elemen masyarakat lainnya.
Para peserta yang hadir disambut dengan tarian Aceh. Setelah penyambutan, launching ini dimulai dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan ‘Indonesia Ray’ dan Lagu Kerukunan yang dibawakan oleh anak-anak muda Gereja Katolik Santa Odilia.
Launching ditandai dengan pembukaan selubung Burung Garuda dan pelepasan balon kerukunan. Penandaan ini dilakukan oleh Asda 1 Kabupaten Tangerang dan Plh Kepala Kemenang. Setelah itu, tarian barongsai dari Desa Ciakar menampilkan atraksi.
Suasana haru semakin terasa ketika para prajurit TNI dari Koramil 14 Panongan – Kodim 510 Tigaraksa dan anggota Polri dari Polsek Panongan – Polresta Tangerang mengarak plakat Burung Garuda dalam formasi barisan dan menyerahkannya kepada para peserta. Para peserta mengangkatnya secara bersama-sama dengan khidmat sambil menyanyikan lagu ‘Garuda Pancasila’.
Para pimpinan daerah Kabupaten Tangerang sangat mengapresiasi dan berbangga dengan adanya kampung moderasi beragama ini dan mendorong desa-desa lainnya untuk mengikutinya.
Kampung moderasi beragama ini penting sekali karena ada berbagai agama dan rumah ibadah di Kabupaten Tangerang sehingga warga masyarakat
tetap rukun dan tidak terjadi gesekan-gesekan yang dapat menimbulkan konflik.
Kerukunan ini sesuai dengan visi dan misi pemerintah Kabupaten Tangerang, yaitu mewujudkan masyarakat yang religius, cerdas, sehat, dan sejahtera. Pendek kata, tujuan dari seluruh Rangkaian kegiatan launching kampung perintis moderasi beragama ini adalah mengudarakan Garuda dan membumikan Pancasila.
Kebanggaan, apresiasi, dan harapan para pimpinan daerah itu nampak dalam sambutan-sambutan yang disampaikan oleh Yani Sutisna (Asda 1 yang mewakili Bupati Tangerang), Hariri (Plh. Kepala Kantor Kementrian Agama Kab. Tangerang), dan IPTU Hambali (Mewakili Kapolresta Tangerang). Turut hadir para tokoh agama dan masyarakt, aparat pemerintah silpil/TNI-POLRI setempat.
Romo Felix Suprantocm, SS.CC