HIDUPKATOLIK.COM – Hari biasa Pekan V Paskah: Kis.15:22-31; Mzm.57:8-9,10-12; Yoh.15:12-17
PERIKOP ini diawali dan diakhiri dengan perintah Yesus, “Supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu”. Pernyataan Yesus ini merupakan sebuah perintah, bukan sebuah pilihan atas dasar suka atau tidak suka. Setiap orang yang percaya kepadaNya mesti merasa bertanggung jawab untuk melayani dengan penuh kasih hingga dapat menyerahkan nyawa.
Cinta itu aktif dan kuat, mengarahkan kita untuk menjadi baik, untuk memaafkan, memberi diri demi menyelamatkan yang lain. Oleh karena itu, Petrus berkata kepada kita: “Di atas segalanya, kasihilah satu sama lain secara mendalam.” Kasih yang sempurna melenyapkan rasa takut.
Dalam amanat-Nya, Yesus mengatakan bahwa mereka yang setia melakukan kehendak-Nya adalah “Sahabat-Nya”, bukan lagi hamba. Meskipun demikian, para murid tetap sebagai “Abdi Tuhan”. Pesan indah ini disampaikan ketika para murid akan mengalami situasi berat, penganiayaan, bahkan korban nyawa karena mempertahankan iman mereka akan Kristus.
Kasih itu menjadi dasar kerja sama para Rasul (Kis. 15:22-31). Terdapat suatu komunikasi yang tepat di antara mereka, untuk menciptakan dan memelihara hubungan yang baik di antara para pemimpin dan jemaat dalam pewartaan. Pesan Yesus berlaku bagi kita semua pengikut-Nya hingga sekarang.
Sr. Grasiana, PRR Doktor Teologi Biblis dari Pontifi cio Univeritas St. Thomas Aquinas Angelicum, Roma
