HIDUPKATOLIK.COM – Hari Biasa Pekan II Adven.Sir.48:1-4,9-11;Mzm.80:2ac,3b,15-16,18-19; Mat.17:10-13
NABI Elia ialah seorang nabi istimewa dalam Perjanjian Lama. Ia dikisahkan diangkat ke surga tanpa melalui kematian fisik, dan akan hadir sebagai salah satu saksi pada pengadilan terakhir. Ia membuat mukjizat dan menjadi simbol keselamatan bagi orang yang beriman dan mempraktikkan kasih.
Yohanes Pembaptis diposisikan seperti Elia dalam kisah Injil. Yesus pun mengumpamakan diri Yohanes sebagai Elia yang hadir kembali sebagai tanda peringatan bagi orang Israel untuk bertobat dan mencari keselamatan dari Allah. Sayangnya, banyak orang Israel tidak mampu menangkap pesan Yohanes Pembaptis dan kehadiran baru Elia di dalam dirinya. Malah mereka mengabaikan dirinya dan pesan-pesannya. Sebagai akibat, Yesus yang dihantar Yohanes Pembaptis dalam pesannya jugadiabaikan dan ditolak kaum tua-tua dan rakyat Yahudi.
Kepekaan rohani untuk melihat kehadiran utusan Allah menuntut mata batin yang terbuka dan hati yang mau selalu bertobat. Kehadiran Allah atau Yesus sering tampak dalam hal-hal biasa sehari-hari, bukan dalam peristiwa mukjizat yang besar dan spektakuler.
Semoga hati kita cukup peka untuk menangkap Allah hadir dalam setiap pengalaman harian hidup kita, sehingga kita tidak sampai mengabaikan pesan keselamatan yang dihadirkan Allah dalam hidup sehari-hari.
Pastor Paulus Toni Tantiono, OFMCap Dosen Pendidikan Agama Katolik/Etika Sosial Universitas Widya Dharma Pontianak
