HIDUPKATOLIK.COM – Paus Fransiskus menyerahkan Perjalanan Apostoliknya ke Kerajaan Bahrain ke tangan Bunda Maria, menghabiskan waktu dalam doa di Basilika Utama Santa Maria pada Rabu (2/11) sore.
Menjelang keberangkatannya dalam Perjalanan Apostolik ke-39 ke luar negeri, Paus Fransiskus berkunjung ke Basilika Roma Santo Maria Mayor untuk mempercayakan kunjungannya ke Kerajaan Bahrain kepada Santa Perawan Maria.
Menurut pernyataan Kantor Pers Takhta Suci, Bapa Suci menghabiskan beberapa waktu dalam doa di depan ikon Maria Salus Populi Romani. Kunjungan Paus pada Rabu sore ke St. Mary Mayor menandai ke-100 kalinya dia mengunjungi Basilika sejak awal kepausannya.
Paus Fransiskus akan meninggalkan Roma pada Kamis pagi dalam kunjungan Apostolik selama 4 hari (3 – 6 November). Dia dijadwalkan tiba di pusat kota Bahrain, Awali, sekitar pukul 16:45 waktu setempat.
Paus Fransiskus di Bahrain
Selama kunjungannya ke negara itu, Bapa Suci akan berpidato di Forum Dialog Bahrain, sebuah konferensi yang akan fokus pada tema “Timur dan Barat untuk Koeksistensi Manusia”.
Setibanya di Bahrain pada hari Kamis, Paus akan melakukan kunjungan kehormatan ke Raja Hamad di Istana Kerajaan Sakhir dan bertemu dengan otoritas Bahrain, masyarakat sipil, dan korps diplomatik.
Jumat (4/11/2022), Bapa Suci akan menghadiri sesi penutupan Forum Dialog Bahrain. Setelah itu, dia akan bertemu secara pribadi dengan Imam Besar Al-Azhar, kemudian mengadakan audiensi dengan anggota Dewan Sesepuh Muslim.
Nantinya, dia akan mengadakan pertemuan ekumenis dan doa untuk perdamaian di Katedral Our Lady of Arabia di Awali.
Sabtu pagi Paus Fransiskus akan memimpin Misa Kudus di Stadion Nasional Bahrain untuk penduduk Katolik negara itu. Dia juga akan bertemu dengan orang-orang muda di Sekolah Hati Kudus di kemudian hari.
Kunjungan Apostolik Paus ke Bahrain berakhir pada Minggu (6/11/2022) pagi dengan pertemuan doa dengan para Uskup, imam, orang-orang yang ditahbiskan, seminaris, dan pekerja pastoral setempat di Gereja Hati Kudus di Manama. Bapa Suci kemudian akan kembali ke Roma dengan pesawat kepausan yang dijadwalkan tiba di Bandara Fiumicino sekitar pukul 5 sore.
Frans de Sales, SCJ; Sumber: Benediktus Mayaki (Vatican News)
