HIDUPKATOLIK.COM – Gawai Akbar Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Nasional II mencapai puncak dengan diumumkannya Provinsi Maluku sebagai juara Umum. Maluku meraih juara umum dengan perolehan lima champion dan 11 gold.
Piala bergilir yang diperebutkan 34 provinsi diberikan oleh Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi dan diterima langsung oleh Wakil Kontingen Maluku, H.M Thaher Hanubun yang juga Bupati Maluku Tenggara.
Dalam konferensi pers di Stadion Oepoi Kota Kupang, Senin, (31/10/2022), Thaher Hanubun mengatakan masyakarat Maluku merasa bangga karena tahun ini keluar sebagai juara umum. Sebutnya lagi juara umum ini tidak lepas dari dukungan pemerintah, Gereja dan masyakarat Provinsi Maluku, serta keluarga seluruh kontingen.
Menyinggung soal semangat kontingen, ia mengatakan sejak awal kontingen Maluku sangat mempersiapkan diri dengan baik. Semua orang sadar dan bertanggung jawab atas tugas yang diembankan kepada mereka. Karena membawa nama provinsi sehingga mereka benar-benar fokus pada Pesparani ini.
“Karena beberapa Minggu ini kami sering bersama-sama sehingga kami saling mendukung, memberi support, saling menguatkan baik antar para pendamping dan keluarga atau antar kontingen sendiri. Kami menjadi keluarga yang benar-benar senasib dan sepenanggungan,” ujarnya.
Meski keluar sebagai juara umum, Thaher mengatakan juara umum itu milik semua masyarakat Indonesia. Tidak ada yang kalah dan menang di Pesparani ini karena pesan persaudaraan sangat kuat di Pesparani II ini.
Sebutnya lagi, Pesparani kali ini bukan utama soal siapa yang menjuarai tapi soal semangat kekeluargaan dan persaudaraan. Soal siapa yang menjadi keluarga, sahabat, dan saudara. Pesan ini yang harusnya disampaikan kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Maluku mendapat lima champion pada kategori Paduan Suara Dewasa Pria Gregorian; Cerdas Cermat Anak; Cerdas Cermat Remaja; Mazmur OMK; dan bertutur Kitab Suci Anak.
Di mata lomba lain yaitu Paduan Suara Anak diraih oleh Provinsi Kalimantan Timur; Paduan Suara Remaja dan Paduan Suara OMK Campuran oleh Jawa Tengah; Paduan Suara OMK Nyanyian Liturgi Etnik oleh Kalimantan Barat; Paduan Suara Dewasa Wanita oleh DKI Jakarta; Mazmur Anak oleh Jambi; Mazmur Remaja oleh NTT; Mazmur Dewasa oleh Jawa Tengah; dan Paduan Suara Dewasa Campuran oleh Jawa Barat.
Yusti H. Wuarmanuk (dari Kota Kupang)
