HIDUPKATOLIK.COM – Pesta St. Lukas Penginjil.2Tim.4:10-17a; Mzm.145:10-11,12-13ab,17-18; Luk.10:1-9.
LUKAS bukanlah salah satu dari 12 rasul yang dipilih Yesus dan tampaknya tidak pernah bertemu dengan Yesus. Ia adalah sahabat seperjalanan Paulus dalam misi kedua, menulis injil ketiga dan Kisah Para Rasul, akrab dengan dunia kedokteran. Dalam injilnya, Yesus digambarkan sebagai Anak Allah yang penuh kasih, sangat memperhatikan kelompok yang dipandang rendah dalam strata sosial saat itu (kaum perempuan, orang Samaria, orang miskin, kusta, kaum terpinggirkan). Yesus adalah wajah Allah yang solider dengan semua manusia, terutama mereka yang dipandang hina.
Lukas menunjukkan dirinya sebagai sahabat yang setia kepada Paulus, sesuai dengan isi surat kedua kepada Timotius. Di saat Paulus dalam penjara, banyak orang meninggalkannya bahkan mengkhianatinya, tetapi Lukas tetap menemani dan menyertainya.
Semua orang kristen, seperti Lukas yang menemani misi Paulus, harus siap diutus Yesus untuk mewartakan warta pertobatan, damai dan kegembiraan dengan penuh kepercayaan. Mereka harus lebih mengandalkan Allah daripada kemampuan diri sendiri. Yesus tidak hanya mengutus 12 rasul atau 70 murid, tetapi Ia juga memerlukan kita dan mengutus kita untuk menjadi utusan damai dan pertobatan.
Pastor Paulus Toni Tantiono, OFMCap Dosen Pendidikan Agama Katolik/Etika Sosial Universitas Widya Dharma Pontianak
