HIDUPKATOLIK.COM – Kardinal Konrad Krajewski di Ukraina ditembak pada Sabtu (17/9/2022) ketika ia mengirimkan bantuan kemanusiaan di dekat kota Zaporizhzhia seperti dilaporkan Vatican News.
Laporan itu mengatakan Kardinal Krajewski tidak terluka.
Insiden itu terjadi ketika kardinal kelahiran Polandia itu membawa makanan dan persediaan lainnya kepada orang-orang yang terjebak di “tanah tak bertuan” di garis depan.
Karinal Krajewski dan rekan-rekannya berada dibawah tembakan senjata ringan dan mencari perlindungan. “Untuk pertama kalinya dalam hidup saya,” katanya kepada Vatican News sesudahnya, “Saya tidak tahu harus lari ke mana … karena saat itu tidak cukup untuk lari. Anda harus tahu ke mana harus pergi.”
Zaporizhzhia adalah sebuah kota di tenggara Ukraina, di tepi sungai Dnieper. Pembangkit listrik tenaga nuklirnya, yang digambarkan sebagai yang terbesar di Eropa, tidak beroperasi selama hampir seminggu sebagai tindakan pencegahan mengingat pertempuran sengit di daerah itu. Sekarang kembali beroperasi, New York Times melaporkan Sabtu.
Paus Fransiskus mengumumkan pada 11 September bahwa Kardinal Krajewski, Prefek Dikasteri untuk Pelayanan Cinta Kasih, akan kembali ke Ukraina untuk “memberikan kesaksian nyata tentang kedekatan Paus dan Gereja.” Ini adalah perjalanan keempatnya ke sana sebagai almoner kepausan sejak invasi Rusia dimulai pada 24 Februari.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan kepada Reuters Jumat (16/9/2022) bahwa terlalu dini untuk mengatakan apakah serangan balasan Ukraina di bagian timur laut negara itu akan menandai titik balik dalam perang yang berlangsung hampir tujuh bulan itu.
Frans de Sales, SCJ; Sumber: Catholic News Agency
Praise the Lord Jesus, that Cardinal Krawjiwski saved by Him. Halelluya
Praise the Lord Jesus that Cardinal Krawjiwski saved from shooters by our Lord Jesus. Halelluya . Amen