HIDUPKATOLIK.COM – Pesta Kelahiran SP Maria, Mi 5:1-4a atau Rm 8:28-30; Mzm 13:6ab.6cd; Mat 1:1-16.18-23
SANTA Perawan Maria dikandung dan dilahirkan tanpa noda dosa. Ia dikandung secara alami oleh Santa Ana, namun ia dikuduskan sejak dalam rahim dan diberikan kasih karunia, yaitu Roh Kudus, kuasa Allah Yang Mahatinggi untuk menaunginya sehingga pada waktu yang ditentukan ia mengandung dan melahirkan Yesus, Anak Allah (Bdk. Luk 1:35).
Roh Kudus yang menaungi Maria juga dicurahkan kepada kita saat kita dibaptis dan dilahirkan dalam rahim Gereja. Pesta kelahiran Maria ini mengingatkan kita pula untuk merayakan anugerah kelahiran dan hidup baru. Kita mengkontemplasikan kelahiran kita dalam pembabtisan yang merupakan awal dari hidup baru.
Dari segi fisik kita dilahirkan hanya satu kali, tetapi dalam segi rohani kita dipanggil untuk lahir kembali setiap hari, yaitu dengan mati dari dosa-dosa agar lahir untuk hidup yang baru. Kelahiran ini berarti pula kita menyambut cahaya keindahan kasih Tuhan. Selanjutnya
kita perlu bertumbuh secara rohani oleh Roh Kudus yang menyertai, dan dengan
menerima makanan dari Sabda Allah, kita ditopang dan dikuatkan untuk menjadi saksi Ekaristi, berbagi dan bersatu dengan Tuhan dan sesama. Seperti Maria, mari kita menyambut rahmat Tuhan dengan mengikuti rencana ilahi-Nya, menjadi serupa dengan Dia, gambar Putera-Nya.
Sr. M. Eusebia, P.Karm Dosen STIKAS St. Yohanes Salib Bandol, Kalimantan Barat