HIDUPKATOLIK.COM – Hari Biasa Pekan XIV: Hos.10:1-3,7-8,12; Mzm.105:2-7; Mat.10:1-7
INJIL Matius dikatakan lebih Yahudi dari Injil-Injil lainnya. Mungkin karena komunitas pendengarnya terdiri dari banyak orang Yahudi. Matius selalu menunjukkan hubungan pengajaran Yesus dengan Yudaisme. Dalam khotbah di bukit Yesus menegaskan bahwa Dia
datang bukan untuk meniadakan hukum tetapi untuk menggenapinya (Mat. 5:17-20).
Ketika Yesus memberi kuasa kepada murid-murid-Nya untuk mengusir roh-roh jahat dan menyembuhkan segala penyakit dari orang-orang sakit, mereka diutus untuk pergi ke “domba yang hilang” dari bani Israel (Bdk. Mat. 15:21-28). Israel telah berbalik kepada berhala dan meninggalkan perjanjian kasih dengan Allah (Hos.10:1-3). Di akhir Injil, kedua
belas rasul itu diutus ke seluruh dunia. Yesus adalah Mesias bagi semua bangsa. Di dalam Injil Matius dikisahkan bahwa bukan Yesus yang mendatangi orang-orang non Yahudi, tetapi merekalah yang datang kepada Yesus (bdk. Mat.2:1-2).
Masing-masing kita yang telah dibaptis, juga memperoleh tugas dan perutusan yang sama untuk hari ini, zaman ini. Kemungkinan besar kita tidak berkuasa membuat mukjizat, namun kita dapat menumbuhkan semangat seseorang yang telah putus asa, memberi harga diri, kepercayaan, perhatian, dan cinta kepadamereka yang berkebutuhan khusus.
Semoga kita juga bersyukur atas cinta dan perhatian sang Pemberi.