HIDUPKATOLIK.COM – “Semoga proses pembangunan SD Tarakanita Tulang Bawang Barat, Lampung berjalan lancar dan kehadirannya menjadi tanda dan sarana kehadiran Tuhan yang menyelamatkan.”
Demikian disampaikan Uskup Agung Palembang/Administrator Apostolik Tanjungkarang, Mgr. Yohanes Harun Yuwono dalam doa mengawali peletakan batu pertama pembangunan gedung SD Tarakanita Tubaba (Tulang Bawang Barat), Lampung, Rabu 20/4/2022.
Prosesi peletakan batu pertama diawali dengan doa singkat yang dipimpin oleh Mgr. Yuwono.
Uskup berharap semoga proses pembangunan berjalan lancar dan kehadiran SD Tarakanita di Tubaba sungguh menjadi tanda dan sarana kehadiran Allah yang menyelamatkan.
Peletakan batu pertama dilakukan oleh Mgr. Yuwono, Umar Ahmad (Bupati Tubaba), Sr. Yustiana CB (Provinsial CB), Sr. Luisa CB (Wakil Provinsial CB), Sr. Emmanuela CB (Anggota Provinsial CB), Sr. Marie Yose CB (Ketua Pengurus YT), RD. Yohanes Thedens Tana (Pastor Paroki), Antonius Kristiyanto Wahyu Indriya (Bendahara), Ibu Nur (Notaris) dan sejumlah pejabat setempat.
Umar Ahmad dalam sambutannya menyampaikan bahwa tahun ini Kabupaten Tubaba genap berusia tiga belas tahun dan tema yang diusung pada tahun ini adalah Meneguhkan Langkah Menuju Tubaba. Di ulang tahun kali ini semakin meneguhkan pemerintah dan masyarakat untuk sama-sama pulang ke masa depan. Pemerintah bersama masyarakat sedang mengkurasi hal-hal mana saja yang masih layak dibawa pulang ke masa depan dan hal-hal mana saja yang harus ditinggalkan.
“Awalnya kami agak sedikit kawatir bagaimana menumbuhkan nilai-nilai ini dan bagaimana modelnya. Namun sejak hadirnya Tarakanita di Tubaba ini kekawatiran kami sudah berkurang, karena Tarakanita telah menemani kami pulang ke masa depan,” ucap Umar Ahmad.
Menurutnya, kehadiran Tarakanita di Tubaba merupakan sebuah komitmen dan panggilan karena nilai. Diawali dengan TK Tarakanita dan akan segera hadir SD Tarakanita yang pembangunannya akan segera dimulai semakin meneguhkan pemerintah dan masyarakat Tubaba melangkah pulang menuju masa depan.
Bupati Umar menyampaikan terima kasih kepada Tarakanita dan Keuskupan Lampung yang telah memilih Kabupaten Tubaba sebagai tempat layanan khususnya di bidang pendidikan.
Sebagaimana diketahui bersama bahwa Kongregasi Suster-Suster Cinta Kasih Carolus Borromeus telah hadir di Tubaba sejak kurang lebih tiga tahun silam sebagai sebuah tanggapan atas undangan Mgr. Yuwono. Sementara layanan pendidikan dimulai dengan membuka KB/TK sejak satu tahun yang lalu
Laporan Frans Suyono