HIDUPKATOLIK.COM – Memperingati Hari Perempuan Internsional yang dirayakan setiap tanggal 08 Maret dan sebagai bentuk solidaritas dan keperihatinan terhadap para Korban dalam Perang Rusia – Ukraina, Pemuda Katolik Komcab Jakarta Barat bekerjasama dengan Defense Heritage Society mengadakan Diskusi Publik bertemakan Refleksi Perang Rusia – Ukraina Melihat dari Perspektif Perempuan. Diskusi ini dilaksanakan secara Virtual Online pada Sabtu, (26/3/2022) pada jam 17.00 – 19.00 WIB dengan diawali Protokoler Pembukaan Acara Pemuda Katolik.
Marcelus Maurits Astari selaku ketua panitia diskusi publik tersebut dalam laporannya mengatakan acara hari tersebut dilaksanakan dalam waktu persiapan yang relatif sangat singkat dan dilatar belakangi oleh keperihatinan terhadap situasi di rusia – ukraina dimana perempuan selalu menjadi korban dalam setiap konflik maupun peperangan dan hal ini patut untuk disikapi terutama dalam momentum peringatan hari perempuan international ini.
Ketua Komcab Jakarta Barat, Johanes Hardi dalam sambutannya menyampaikan sangat perlu kita sebagai Bangsa Indonesia dan khususnya kader Pemuda Katolik menyikapi perang Rusia Ukraina ini dengan sikap Pro Perdamaian dan tidak memihak kepada salah satu pihak yang bertikai karena seharusnya kita bersikap prihatin terhadap para korban perang disana, yang dalam hal ini termasuk kaum perempuan. Lanjut Johanes maka dari itu semua rekan-rekan pemuda katolik maupun semua yang hadir pada diskusi hari ini diharapkan untuk ikut mendoakan agar para pihak segara berunding untuk berdamai agar perang ini segara berakhir.
Sebagai pembicara pada diskusi publik tersebut adalah Dr.Jeanne Francoise selaku dosen hubungan international President University yang juga adalah kader Pemuda Katolik Komcab Tangerang, dimana dalam materinya menyampaikan bahwa untuk memahami perang Rusia Ukraina perlu melihat kembali latar belakang sejarah terutama kaitannya dengan warisan pertahanan (defense heritage) bangsa Ukraina. Ukraina perlu waktu 751 tahun hingga menjadi negara yang merdeka dan berdaulat pada 1991 dan dalam perang seperti yang terjadi saat ini jelas dimana Perempuan baik secara langsung maupun tak langsung telah menjadi korban.
Hadir dalam acara hari ini segenap pengurus dan anggota Pemuda Katolik Komcab Jakarta Barat dan Komcab-komcab lainnya di wilayah Komda DKI Jakarta dan sekitarnya maupun partisipan lainnya dari luar lingkup kader Pemuda Katolik.
