HIDUPKATOLIK.COM – Rabu, 12 Januari 2022, sebelum Paus Fransiskus melakukan audiensi umum di Lapangan Santo Petrus, Vatikan dan Kandang Natal serta Pohon Natal di Lapangan Santo Petrus Vatikan dirapikan, tampak gejala yang jarang terjadi.
“Muncul cahaya keemasan menyinari sebagian bangunan Vatikan menjelang pukul 18.00 waktu Vatikan. Saya mula-mula tidak perhatikan dengan baik apa yang ada di belakang saya. Tapi saya lihat beberapa orang berdiri dengan posisi memotret serentak bikin saya penasaran. Saya menoleh dan melihat penampakan yang jarang ini,” ujar Pastor Markus Solo Kewuta, SVD yang tinggal di Vatikan.
“Ini sebenarnya bukan pertama kali. Tetapi pagi ini saya merasakan sebuah perbedaan yang tajam karena intensitas warna dan panorama keseluruhan lebih intensif dan teduh dari yang sudah-sudah,” papar Pastor Markus.
Menurut Pastor Markus, kali ini ia mengabadikannya karena kelebihan intensitas keindahan ini. Mujizat? “Bukan juga. Ini dari sinar matahari pagi yang cerah. Posisi peredaran bumi sekian sehingga mungkin sampai persis di titik terindah pagi itu, didukung oleh cuaca yang bagus sehingga terjadi seperti itu,” ujar imam asal Nusa Tenggara Timur yang sudah lama tinggal di Vatikan.
Bangunan-bangunan di wilayah, menurut Pastor Markus, berada pada ketinggian dan persis pada pucuk bangunan terjadi sebuah perpaduan yang unik dan intens antara matahari dan cuaca, lalu lahirlah keindahan ini. Menariknya, terjadi tidak lama. Mungkin karena posisi matahari makin naik dan ada perubahan cuaca sedikit.
“Kamis pagi kemarin, pada jam yang sama tidak ada lagi penampakan itu. Hari ini, Jumat, 14 Januari 2022, saya lewat lagi pada jam dan menit yang sama, tetapi yang saya lihat gambar di atas yang saya shooting. Tidak lagi seindah dua hari lalu,” ujar Pastor Markus.
FHS