HIDUPKATOLIK.COM – Bela Negara merupakan manifestasi dari kesadaran segenap bangsa dan Warga Negara Indonesia melalui jiwa, kewajiban, dan kehormatannya untuk menghadapi segala macam Ancaman, Gangguan, Hambatan, dan Tantangan (AGHT).
Sejarah berkibarnya Merah Putih menunjukkan bahwa upaya bela negara dalam merebut kemerdekaan Republik Indonesia diraih bukan hanya karena kekuatan senjata. Di sana ada semangat persatuan dari seluruh kekuatan bangsa, di antaranya ada para pendidik, prajurit tentara, pedagang, petani, tokoh agama, dan seluruh elemen rakyat yang lain. Oleh sebab itu, tantangan pertahanan, keamanan, mengelola kemajemukan, hingga tantangan kemiskinan, keterbelakangan dan ketimpangan yang kita hadapi seperti saat ini adalah murni musuh kita bersama.
Pertanyaan yang kerap muncul adalah siapa dan apa saja yang bisa kita lakukan dalam upaya bela negara di atas?
Sebagai contoh untuk menjawab pertanyaan di atas, kita bisa arahkan pandangan kita pada kelompok difabel atau kelompok masyarakat Indonesia yang memiliki karakteristik dan kebutuhan khusus. Secara harfiah, difabel adalah kata serapan yang berasal dari Bahasa Inggris different ability atau differently able yang merujuk kepada orang yang berkemampuan berbeda dari orang ‘normal’ pada umumnya. Istilah ini disajikan untuk mengubah pola pikir masyarakat umum terhadap para penyandang cacat, yang selama ini dianggap memiliki banyak kekurangan.
Pada kenyataannya, banyak dari kalangan difabel ini yang memiliki kemampuan, keahlian, semangat, motivasi, kreatifitas dan inovasi yang luar biasa di berbagai bidang dan kerap melebihi kemampuan orang-orang yang disebut ‘normal’. Sekarang ini beberapa profesi seperti, atlet, pendidik, politisi, ASN, operator telepon, pekerja industri rumahan, aktivis, LSM, dan pekerja seni diisi oleh kelompok penyandang disabilitas. Pada intinya, semangat juang pantang menyerah yang mereka tampilkan dapat menjadi inspirasi dan teladan bagi masyarakat luas di Indonesia.
Hari ini 19 Desember 2021, sebagai warga negara kita semua merayakan Hari Bela Negara, maka semua elemen bangsa tanpa terkecuali diharapkan mampu menjawab segala AGHT yang dihadapi bangsa kita saat ini dan masa yang akan datang.
Kita semua pun diajak untuk memberikan kontribusi nyata dengan profesi positif apapun yang kita miliki dalam mewujudkan negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur seperti yang tertuang dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945. Salam Bela Negara!
Jutan Martdupanus Manik
Wakil Ketua Bidang Pertahanan, Keamanan, dan Ideologi Pancasila Pemuda Katolik DKI Jakarta
