HIDUPKATOLIK.com – Tb. 12:1,5-15,20; MT Tb.13:2,6,7,8; Mrk. 12: 38-44.
Kisah Tobia dalam bacaan pertama mengajarkan bahwa Allah itu Penyelenggara yang mahakuasa dan mahatahu, teliti, penuh perhatian pada setiap pikiran, perbuatan, doa dan rasa manusia. Ia berhati bapak yang dalam segala hal mencintai anak-anak-Nya, mengarahkan segala sesuatu untuk meselamatan mereka.
Perhatian Allah yang mahakuasa dan penuh kasih itu diteruskan dalam diri putera-Nya Yesus Kristus. Ia dengan teliti memperhatikan pikiran, perasaan dan hati setiap orang yang mempersembahkan derma dalam Kenisah di Yerusalem. Manusia dapat terpancing pada yang lahiriah, keindahan, kedudukan, kekayaan, ketenaran, kehormatan. Orang memuji orang kaya yang memberi sumbangan dari kelimpahannya. Namun Yesus memuji janda miskin yang mempersembahkan dua peser dari kekurangannya yakni semua yang ada padanya.
Semoga kita dapat meneladani persembahan hati janda miskin yang memberi dari kekurangan namun dengan sepenuh hati, sebab itulah yang diperhitungkan oleh Tuhan.
Sr. Grasiana, PRR, Doktor Teologi Biblis dari Pontifi cio Univeritas St. Thomas Aquinas Angelicum, Roma
