HIDUPKATOLIK.com – Kis.9:31-42; Mzm. 116:12-13, 14-15, 16-17; Yoh. 6:60-69
PETRUS mewakili para rasul menjawab tantangan Yesus apakah mereka akan meninggalkan-Nya, “Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Sabda-Mu adalah Sabda Hidup yang kekal. Kami telah percaya dan tahu, bahwa Engkau adalah Yang Kudus dari Allah.” Ini pengakuan iman yang mantap, meskipun dalam kenyataannya nanti Petrus akan jatuh beberapa kali, tidak selalu sanggup berpegang pada pengakuan iman ini.
Akan tetapi, setelah Yesus bangkit, dan Petrus disembuhkan dari luka-luka batinnya, ia menunjukkan hasil pertobatannya. Ia mewartakan Kabar Paskah Yesus ke berbagai penjuru Israel, sampai ke Yope. Ia melakukan apa yang pernah diperbuat Yesus, membangkitkan orang mati (Tabita/Dorkas). Iman yang teruji oleh kejatuhan dan kebangkitan membuahkan hasil yang melimpah.
Paskah Tuhan sudah terjadi dua ribu tahun yang lalu. Sudah banyak biji gandum yang jatuh ke tanah dan mati. lalu tumbuh berbuah. Gereja sudah berkembang luas. Walaupun demikian, tetap saja ada biji yang mati dan tidak tumbuh atau kerdil tak berbuah. Iman akan Yesus yang bangkit meminta usaha kerja sama dari kita melalui jatuh-bangun hidup kita, pertobatan kita, supaya tetap berbuah manis dan berlimpah
Pastor Paulus Toni Tantiono, OFMCap Dosen Kitab Suci STT Pastor Bonus, Pontianak, Kalimantan Barat