HIDUPKATOLIK.com – Kis. 3:11-26; Mzm. 8:2a, 5, 6-7, 8-9; Luk. 24:35-48
BACAAN Injil hari ini berkisah tentang penampakan Yesus dan pengajaran-Nya yang terakhir sebelum naik ke surga. Kepada para murid, Yesus yang bangkit memberi wasiat rohani. Ia menjelaskan bahwa penderitaan, kematian, dan kebangkitan-Nya bukan sesuatu yang mengagetkan, sebab sudah tertulis dalam Kitab Suci. Jangan pula itu dilihat sebagai
kekalahan, sebab menurut Kitab Suci, inilah jalan yang harus ditempuh oleh sang Mesias.
Pengajaran tersebut diakhiri dengan tugas pengutusan. Sebagai saksi mata akan hidup dan karya-karya-Nya, para murid diperintahkan untuk mewartakan Kabar Baik kepada segala bangsa. Yesus boleh saja pergi, tetapi pekerjaan-pekerjaan-Nya akan terus berlanjut.
Sekarang ini kita diutus untuk mewartakan Kabar Baik di tengah dunia yang keadaannya sedang tidak baik. Kehidupan kita tengah dijungkirbalikkan oleh pandemi, sehingga dikuasai oleh kematian, kesedihan, dan penderitaan. Mari kita berbuat sesuatu untuk menghapus air mata mereka yang menangis, menghadirkan harapan bahwa Tuhan
senantiasa hadir untuk menguatkan perjalanan hidup kita semua.
Jarot Hadianto, Unit Naskah dan Penerbitan Lembaga Biblika Indonesia