HIDUPKATOLIK.COM— Paus Emeritus Benediktus XVI bergumul dengan infeksi bakteri. Hal ini membuat tubuhnya sangat lemah, berdasarkan laporan surat kabar Jerman. Mengutip penulis biografi, Benedict Peter Seewald, surat kabar Jerman Passauer Neue Presse (PNP) melaporkan pada 3 Agustus, Paus berusia 93 tahun itu menderita erysipelas wajah, atau herpes zoster wajah. Infeksi bakteri pada kulit yang menyebabkan ruam merah yang menyakitkan. Infeksi ini juga dapat menyebabkan demam, sakit kepala, dan lymphedema. Pengobatannya menggunakan antibiotik. Namun, Vatikan memperbarui informasi tersebut, dan mencatat bahwa kondisinya “tidak serius”.
Sekretaris pribadi Paus Emeritus Benediktus, Mgr. George Ganswein mengatakan, “kondisi kesehatan Bapa Suci tidak menjadi perhatian khusus, memang bagi mereka yang berusia 93 tahun sedang melalui fase paling akut dari penyakit yang menyakitkan, tetapi tidak serius.” Seewald mengatakan setelah Paus mengunjungi saudaranya di Jerman pada bulan Juni, Paus menjadi “sangat lemah” dan suaranya “hampir tidak terdengar.” Namun, dia menambahkan bahwa Bapa Suci tetap dalam semangat yang baik.
Tempat pemakaman pilihan Paus Emeritus Benediktus
PNP juga melaporkan bahwa Paus Emeritus Benediktus XVI telah memilih bekas makam Santo Yohanes Paulus II di Basilika Santo Petrus sebagai tempat pemakamannya. Vatikan telah memindahkan jenazah sang santo dari crypt ke basilika atas setelah kanonisasinya pada tahun 2014. Diketahui, Paus asal Jerman ini juga menulis sebuah wasiat spiritual yang akan diterbitkan setelah kematiannya.
Doa untuk Paus Emeritus Benediktus XVI
Tuhan, sumber kehidupan abadi dan kebenaran,
berikan semangat kepada gembala-Mu
keberanian dan penilaian benar, roh
pengetahuan dan kasih.
Dengan memerintah dalam kesetiaan
orang-orang yang dipercayakan kepadanya,
semoga dia yang kau pilih, sebagai penerus Rasul
Petrus dan Vikaris Kristus, membangun
Gereja-Mu menjadi sakramen persatuan, kasih
dan kedamaian bagi seluruh dunia.
Amin.
Sumber doa: EWTN
