HIDUPKATOLIK.COM-PENYEBARAN virus Corona atau covid-19 menjadi perhatian dunia saat ini. Tidak saja instansi pemerintahan tetapi juga intansi Gereja. Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) khsususnya Lembaga Daya Dharma (LDD), KAJ memiliki perhatian khusus dalam upaya memotong rantai penyebaran covid-19 dengan penyemperotan disinfektan dan ragam kegiatan lainnya.
Direktur LDD KAJ, Romo CH. Kristiono Puspo SJ mengatakan kegiatan ini sudah berjalan dengan dimulai pelatihan beberapa relawan dan staf di Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat, Senin, 23/3.
Romo Chris, sapannya, menambahkan LDD KAJ selama seminggu sudah merespon wabah ini dengan mengumpulan Alat Pelindung Diri (APD) dan sembako. APD ini untuk menghambat penyebaran virus corona. Sedangkan sembako ini diberikan karena situasi yang terbatas bagi para pekerja. Covid-19 membuat pendapatan para pekerja harian menurun drastis. “Sembako untuk membantu mereka yang secara pendapatan harian berkurang,”jelas Romo Chris.
Lanjutnya, mulai Kamis, 26/3, LDD KAJ akan melakukan kegiatan riil yaitu membuka posko. Tentu masih akan dilakukan penyemprotan ke sekolah-sekolah dan beberapa fasilitas umum. “Sejauh ini sudah diadakan penyemprotan di sekolah Katolik seperti Strada Gunung Sahari dan pada hari Jumat, 27/3 akan diadakan penyiemprotan di Sekolah Hati Kudus Jelambar.
Terkait dengan peyemprotan disinfektan rata-rata sekolah atau lingkungan yang mau disemprot menyiapkan disinfektan sedangkan alat dan tenaga dari LDD.
Sementara itu, Pipit Prahoro, relawan Bala Dharma LDD KAJ menambahkan pada hari Kamis, 26/3, juga sudah dibagikan multivitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh. “Pembagian difokuskan pada masyarakat pra sejahtera yang berada disekitar area kerja keuskupan dan lingkungan kerja LDD” ujar Pipit.
Yusti H. Wuarmanuk