HIDUPKATOLIK.com – Senyum kebahagiaan terpancar di hati para pengurus Masjid Jami Nurul Huda Maumbawa, Golewa Selatan, Ngada, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT). Sukacita ini sehubungan dengan bantuan yang diberikan Pastor Hendrik Maku SVD. Dosen Sekolah Tinggi Filsafat Katolik (STFK) Ledalero ini menyumbang
100 sak semen untuk pembangunan masjid yang
diserahkan langsung kepada pengurus masjid, Kamis, 2/1.
Pastor Hendrik mengatakan, sumbangan tersebut
merupakan salah satu bentuk implementasi pesan Natal 2019 yang diusung Gereja Katolik Indonesia yang bertemakan, “Hiduplah sebagai Sahabat bagi Semua Orang. “Ia menjelaskan, agama sejatinya bukan tembok yang membatasi penganutnya dalam membangun kerja sama. Agama adalah jembatan menuju perdamaian dan kerja sama demi kemaslahatan banyak orang,” katanya. Hasan Ibrahim, penasihat Masjid Jami Nurul Huda
Maumbawa mengungkapkan banyak terima kasih untuk sumbangan Pastor Hendrik dan menyebutnya sebagai amal jariyah. “Saya percaya
Indonesia sangat kaya akan toleransi tapi sayang terkadang kepentingan-kepentingan pribadi dan golongan menjadi penyebab adanya sikap intoleransi,” jelas Hasan.
Berto Rando (Maumere)
HIDUP NO.03 2020, 19 Januari 2020