Pastor Fransiskus Aliandu: Administrator Diosesan Keuskupan Padang yang Baru

HIDUPKATOLIK.COM – JELANG Penutupan Perayaan Ekaristi untuk almarhum Uskup Padang, Mgr. Martinus Dogma Situmorang, OFMCap, Kardinal Ignatius Suharyo menyampaikan sebuah pengumuman resmi dari Duta Besar Vatikan Mgr Piero Pioppo bahwa Pastor Fransiskus Aliandu ditunjuk sebagai Administrator Diosesan Keuskupan Padang yang baru.

“Dengan kepergian Mgr Situmorang, maka keuskupan Padang dilayani seorang Administrator Diosesan. Dewan penasihat Keuskupan Padang sudah rapat dan memilih Pastor Fransiskus Aliandu sebagai Administrator Diosesan Keuskupan Padang,” demikian isi surat yang dibacakan Kardinal Suharyo dalam Misa di Gereja Santa Theresia dari Kanak-Kanak Yesus, Padang, Jumat, 22/11.

Mgr Piero mengharapkan dalam surat itu, semoga kebaikan yang telah diwariskan oleh alm. Mgr Situmorang dapat menjadi buah yang baik bagi Pastor Fransiskus dalam reksa pastoral di Keuskupan Padang.

Hadir dalam Perayaan Ekaristi ini sejumlah imam, biarawan-biarawati yang berkarya di Keuskupan Padang. Hadir juga umat dari Keuskupan Padang dan sekitarnya.

Mgr. Situmorang meninggal dunia pada Selasa 19 Oktober 2019. Ia menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit St. Carolus Borromeus Bandung. Sebelumnya, Mgr. Situmorang jatuh sakit saat sedang berada di Bandung, Jawa Barat dalam rangka sidang tahunan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI).

Ia dilarikan ke RS Borromeus pada Rabu, 6 November dan masuk ruang ICU sejak Jumat sore. Saat itu, Mgr. Situmorang juga sempat diberi minyak suci oleh Uskup Agung Medan, Mgr. Kornelius Sipayung, OFMCap.

Buah yang Baik

Pastor Fransiskus dalam pesannya mengatakan dirinya bersyukur memiliki seorang Uskup yang baik hati, murah senyum, dan dekat dengan semua umat. Karya pelayanan Mgr. Situmorang tak diragukan lagi. Ia tak ingin seorang dombanya tersesat. “Maka buah-buah kebaikan dari Mgr. Situmorang ini akan menjadi pegangan bagi kami dalam melayani umat di Keuskupan Padang,” ujarnya.

Pastor Kus, demikian Pastor Fransiskus disapa, ditahbiskan menjadi imam pada 29 September 1993 di Gereja Katedral Reinha Rosari Larantuka oleh Mgr. Darius Nggawa, SVD. Ia memilih moto imamatnya dari penggalan kata-kata dalam Surat kepada Orang Ibrani, “Anakku Engkau! Engkau telah Kuperanakkan pada hari ini,” (Ibr. 5:5).

Tahun 2018 lalu, Pastor Kus baru saja merayakan Pesta Perak imamat di Taman Felix Fernandez, Kota Larantuka.

Sebelum menjadi Administrator Diosesan Keuskupan Padang, Pastor Kus adalah Sekretaris Keuskupan Padang. Selain itu, Pastor Kus juga pernah menjadi Ketua Tim Pastoral Keuskupan Padang.

Yusti H. Wuarmanuk