HIDUPKATOLIK.com – Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Katolik Kementrian Agama RI menyelenggarakan Pagelaran Paduan Suara Mahasiswa Antar Perguruan Tinggi Agama Katolik (PTAK) Tingkat Nasional 2019 yang berlangsung pada 1 November – 4 November 2019 di Hotel Mercure Ancol, Jakarta.
Acara yang bertajuk “Jaga Kebersamaan Umat, Membangun Sumber Daya Manusia yang Moderat, Cerdas dan Unggul” diikuti oleh 22 PTAK se Indonesia dengan jumlah 511 orang. Mulai dari Nias sampai Merauke.
Sekretaris Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat (Sekjen Bimas) Katolik Aloma Sarumaha mengatakan acara ini bukan sekedar lomba paduan suara. “Dengan bernyanyi, bisa menggali potensi yang dimiliki, disinergikan. Nah, dengan menggali potensi itu ada unsur kerjasama. Ada unsur rukun disitu. Menciptakan harmonisan,” jelas Aloma.
Tujuan lomba, Aloma mengatakan, pada level permukaan memang soal menang dan tidak menang, itu naluri manusiawi. “Tetapi, acara ini melatih kedewasaan untuk meraih sesuatu secara besama-sama. Ada istilah kalau mau cepat, dilakukan sendiri, kalau mau berhasil baik ya dilakukan bersama-sama. Tidak semata-mata mengejar juara satu, tetapi juara untuk membangun kebersamaan,” pungkasnya.
Pagelaran yang diadakan setiap dua tahun sekali ini, pada tahun ini dihadiri oleh Menteri Agama RI Fachrul Razi, Plt. Direktur Jendral Bimbingan Masyarakat (Ditjen Bimas) Katolik Muhammadiyah Amin, Wakil Ketua I Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI) Mgr. Yustinus Harjosusanto, MSF, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang serta para Pejabat Eselon I dan II.
Berikut Pemenang Pagelaran Paduan Suara Perguruan Tinggi Agama Katolik Tingkat Nasional,
- Juara I STIPAS KEUSKUPAN AGUNG KUPANG
- Juara II STP DON BOSCO TOMOHON
- Juara III STAKAT NEGERI PONTIANAK
- Harapan I STPAK ST. YOHANES PENGINJIL AMBON
- HarapanII STP IPI MALANG
- Harapan III BINA INSAN SAMARINDA
Karina Chrisyantia
terjadi kesalahan atas Jabatan Bapak Aloma Sarumaha , bukan Sekretaris Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik , jabatan beliau yang benar adalah Sekretaris Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Katolik,