HIDUPKATOLIK.Com
Ratusan orang berebut sayur dan buah-buahan dalam bentuk gunungan setinggi dua meter yang telah diberkati oleh Romo Antonius Suhardi Antara Pr, di halaman Gereja Ibu Teresa Paroki Cikarang, Minggu (20/10). Acara ini dalam memperingati Hari Pangan Sedunia (HPS) atau World Food Day 2019. Bertemakan “Mencintai Pangan Lokal, Ayo! Konsumsi Pangan Sehat Segar dan Sejahtera”, semua pihak diminta ikut memastikan kemananan pangan dan pola pangan sehat tersedia untuk semua orang.
Rm. Antara mengatakan, di Hari Pangan Sedunia, umat diharapkan semakin mencintai makanan lokal, mengkonsumsi makanan sehat dan segar, sehingga menjadi pribadi-pribadi yang sehat dan bersemangat dalam hidupnya. “Saya mengajak umat untuk lebih menghargai dan mengakui bahwa makanan lokal itu tidak kalah dari makanan produk luar negeri!” kata Rm. Antara menambahkan.
Waktu yang dihabiskan untuk menyiapkan makanan di rumah semakin sempit. Konsumen, terutama di daerah perkotaan, semakin tergantung pada makanan cepat saji. Kombinasi dari pola pangan yang tidak sehat serta gaya hidup yang tidak sehat menjadi faktor risiko pembunuh nomer satu dunia.
Di Indonesia, 30,8 persen anak tergolong stunting (kekerdilan), 10,2 persen anak-anak dibawah lima tahun kurus dan 8 persen mengalami obesitas.
Dengan pola makan yang sehat dengan menyediakan makanan yang cukup aman dan bergizi akan mengurangi resiko penyakit. Ini termasuk antara lain, buah-buahan, sayur-sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, makanan rendah lemak, gula dan garam.
Semua bahan untuk membuat makanan sehat, ada banyak disekitar kita dan sangat mudah didapatkan. “Dengan Hari Pangan Sedunia, mau mengajak semuanya untuk mensyukuri karya agung Allah yang menciptakan dunia ini dengan segala isinya, untuk kesejahteraan umat manusia. Untuk itulah mari kita semua bersyukur dan menjaga kelestarian alam dan kehidupan semua mahkluk ciptaanNya,” Ucap Rm. Antara mengakhiri.
(Lourentius EP)