HIDUPKATOLIK.com – Bermusik menjadi jalan yang ditempuh Silvester Lama Tokan sebagai karier yang ia tekuni. Pria yang kerap disapa Ama Tokan ini adalah seorang gitaris dari Ras Muhamad & The Easy Skankin Band. Meski kerap kali melakukan tour baik di dalam maupun di luar negri, ada hal berbeda yang Ama Tokan rasakan ketika terlibat dalam Festival Crossborder Keerom dan Skouw 2019. “Kami satu tim harus nginap di Papua sekitar delapan hari. Ditemani keramahan keluarga setempat yang menemani kami menikmati keindahan alam Papua itu berkesan banget,” kenangnya.
Ama Tokan merasa senang terlibat dalam festival besar seperti itu, karena dapat menghibur warga Papua juga Papua New Guinea (PNG). Ama Tokan mengaku dirinya tak pernah menyangka bisa berjalan dan bermusik bersama dengan musisi reggae yang sudah dikenal luas baik di dalam negeri maupun di dunia ini.
Ama Tokan selalu berusaha bersikap profesional dalam setiap penampilannya. Meski terkadang terdapat kesalahan teknis dari pihak panitia acara, namun itu menjadi tantangan baginya dan tim untuk tetap tampil semaksimal dan tidak mengecewakan. “Harapannya bisa terus bermusik dan menghibur banyak orang. ini suatu kepuasan pribadi ketika melihat orang terhibur dengan penampilan saya,” tandas umat Paroki St Yohanes Maria Vianney ini.
Marchella A. Vieba
HIDUP NO.22 2019, 2 Juni 2019