HIDUPKATOLIK.com – Seorang prodiakon tidak bisa dilepaskan dari kehidupan liturgi. Pelayanan prodiakon meliputi perayaan Ekaristi, ibadat sabda, ibadat berkat, ibadat mengirim komuni. Dalam hal itu prodiakon harus mengetahui makna, tata cara dan pedoman konteks pelayanan tersebut. Seorang prodiakon tentunya harus mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik dan matang. Terlebih lagi untuk tugas pelayanan di hari besar seperti Masa Adven dan Masa Prapaskah.
Ibadat Masa Adven dan Masa Prapaskah biasanya sudah disiapkan bahan-bahannya, entah oleh Panitia Liturgi Keuskupan entah oleh Komisi Liturgi Konferensi Waligereja Indonesia. Meski demikian, renungan atau homilinya diharapkan kreatifitas dari para pemimpin ibadat sesuai kebutuhan dan situasi iman umat yang dilayani. Buku ini hadir sebagai bentuk inspirasi bagi para prodiakon dan pemimpin ibadat serta menyusun dan menyiapkan khotbah. Buku ini dibuat khusus untuk Masa Adven dan Prapaskah.
Penulis memberikan uraian-uraian yang bukan hanya untuk dibaca atau tersedia begitu saja, tetapi berharap prodiakon mampu menjelaskan dan menambahkan secara cakap dan kreatif dalam penyampaiannya sendiri. Uraian-uraian yang ada dalam buku ini merupakan pedoman bagi para pemimpin ibadat untuk bisa mempersiapkan ibadat sabda dengan baik. Terdiri dari 13 Bab, buku ini mampu menjadi pedoman persiapan, pelaksanaan, dan juga renungan dalam melaksanakan tugas peribadatan dan pewartaan.
Judul : Prodiakon – Rekoleksi & Ibadat Masa Adven dan Prapaskah
Penulis : A. M. Mangunhardjana SJ
Penerbit : OBOR, 2017
Tebal buku : ix + 195 halaman
Marchella A. Vieba
HIDUP NO.20 2019, 19 Mei 2019