HIDUPKATOLIK.com – Maraknya kasus korupsi tentu saja membuat kita gelisah. Karena korupsi sudah menjadi suatu “tren” dalam setiap lini kehidupan. Hal ini kemudian menimbulkan kekhawatiran akan pengaruhnya terhadap anak-anak. Budaya korupsi ini jika dibiarkan akan merusak bangsa ini. Oleh karena itu, sejak dini, korupsi harus dicegah dan diberantas.
Terdorong akan kekhawatiran itu, Rumpun Pewartaan Konferensi Waligereja Indonesia membuat buku saku antikorupsi. Buku yang didesain dengan “cover superhero” antikorupsi ini memang secara khusus diterbitkan untuk menjamah anak-anak. Pada bagian awal diterangkan arti korupsi itu sendiri tentu saja dengan bahasa yang mudah dimengerti anak-anak.
Beberapa contoh tindakan korupsi juga dipaparkan, agar anak-anak yang membacanya tidak melakukan kecenderungan akan hal-hal tersebut. Buku ini disertai pula dengan ilustrasi kartun berwarna yang bisa menarik hati anak-anak daripada membaca tulisan panjang secara terus menerus. Karena ini merupakan buku yang dibuat oleh Rumpun Pewartaan KWI, tentu saja diterangkan pula bagaimana pandangan Kitab Suci dan Gereja Katolik tentang korupsi.
Buku ini seperti guru yang sedang berbicara di dalam kelas dan menerangkan tentang sebab akibat dari tindakan korupsi. Anak-anak secara gamblang diarahkan untuk tidak membudayakan korupsi dalam hidup mereka. Buku ini tidak hanya baik dibaca oleh anak-anak saja, melainkan juga oleh orang dewasa dan orangtua sebagai pendampingan anak mereka supaya memupuk mental antikorupsi. Layaknya, karakter superhero antikorupsi yang diciptakan dalam buku ini, seturutnya dalam realitas, semakin banyak pejuang antikorupsi di negara kita.
Judul : Stop Korupsi
Penulis : Rumpun Pewartaan KWI
Penerbit : OBOR, 2018
Tebal : 63 halaman
Marchella A. Vieba
HIDUP NO.13 2019, 31 Maret 2019