HIDUPKATOLIK.com – Paus Fransiskus telah menulis surat kepada Presiden Venezuela, Nicolas Maduro seperti dilansir www.cruxnow.com, 13/2. Surat Paus Fransiskus adalah jawaban atas surat yang dikirim oleh Maduro ketika Bapa Suci berada di Uni Emirat Arab.
Surat itu berisi pernyataan atas dukungan untuk penyelesaian negosiasi krisis politik Venezuela yang sebelumnya terhenti karena perjanjian tidak dihormati. Bagi Paus, kedua belah pihak dalam perundingan ini harus memprioritaskan kebaikan bersama daripada tujuan partisan semata. Dukungan Paus ialah untuk bekerja demi persatuan dan perdamaian.
Paus juga merujuk pada upaya sebelumnya untuk membantu menemukan solusi krisis Venezuela yang diminta pihak Maduro dan oposisi. Salah satu persyaratan yang diajukan pada tahun 2016, untuk resolusi krisis, adalah pemerintah mengakui telah terjadi krisis kemanusiaan sehingga bantuan asing dapat masuk. Namun, Maduro menolaknya terkait pertimbangan kedaulatan negara. Selain itu syarat lain untuk berdialog ialah Maduro mengadakan pemilihan nasional. Pemilihan secara teknis memang dilaksanakan tetapi hasilnya diragukan.
Paus mencatat bahwa ia masih menganggap permintaan itu sangat diperlukan agar dialog dapat dikembangkan. Permintaan baru pun diajukan Paus mengenai perlunya menghindari segala bentuk pertumpahan darah.
Felicia Permata Hanggu
HIDUP NO.08 2019, 24 Februari 2019