HIDUPKATOLIK.COM – SEMENJAK tahun 2000, Victor Gerald Rinaldo Bosma memutuskan membentuk sebuah band reggae bernama Rabanasta. Pada tahun 2007, pria yang hangat disapa Nonk-Q ini bergabung di Peron Satoe, sebagai vokalis.
Bersama Peron Satoe, ia sudah menelurkan tiga album yang terinspirasi dari kehidupan nyata di sekitar, cinta dan sosial. Berangkat dari seorang anak supir bis, Nonk-Q mempunyai mimpi untuk bisa membanggakan orang tuanya. Tak kenal lelah, ia beranjak dari satu panggung ke panggng lainnya.
Pernah suatu kali, ia mengisi acara di salah satu universitas di Jakarta, ayahnya datang untuk melihat sang anak tampil. Ia merasa terharu dan usai manggung, ia dan sebagian penonton pulang dengan menumpang bis yang dibawa ayahnya.
Kelahiran Jakarta, 28 Desember 1985 ini berpesan agar muda mudi Katolik jangan pernah takut untuk menggapai mimpinya. Bakat atau kelebihan yang diberikan Tuhan ke kita harus kita fungsikan dengan baik dan berarti untuk orang lain.
Umat Paroki St Aloysius Gonzaga Cijantung yang pernah jatuh dari sound system saat pentas ini berharap, ke depannya terus berkarya untuk membuat orang bahagia. “Terutama saya ingin bisa membanggakan orang tua dan keluarga sampai tutup usia nanti,” ujarnya.
Kini ia menjadi frontman di band Peron Satoe yang memiliki penggemar setia yang disebut Peronity. Bersama Peron Satoe, mereka acapkali melakukan aksi-aksi sosial nyata. Salah satunya yaitu dari hasil penjualan CD album kedua bertajuk “Woyouyeahman” (2017), mereka menyumbangkan sebagian keuntungannya untuk anak-anak yatim piatu.
Marchella A. Vieba
