HIDUPKATOLIK.com – RATUSAN umat Keuskupan TNI dan Polri merayakan Misa Hari Pahlawan di Gereja Anak Domba St Yohanes Maria Vianney Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat 16/11. Uskup Militer Indonesia, Mgr Ignatius Suharyo, dalam khotbahnya mengungkapkan, peringatan Hari Pahlawan merupakan salah satu simbol untuk mengenang dan menghidupi jasa para pahlawan sekaligus membangkitkan kembali patriotisme.
Cinta tanah air, lanjut Mgr Suharyo, merupakan bentuk ungkapan iman. Sebagai warga negara Indonesia yang beriman Katolik, bentuk perwujudan iman tersebut adalah menjaga empat pilar bangsa yakni: Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. “Para pahlawan memperjuangkan itu semua. Perjuangan itu harus terus dilakukan karena belum selesai,” ungkapnya.
Sementara, Pastor Keuskupan TNI-Polri, Pastor Rofinus Neto Wuli, menambahkan, nilai-nilai kepahlawanan itu harus dihidupi oleh segenap umat di lingkungan TNI dan Polri. Pahlawan telah mewarisi kerelaan berkorban, selalu mengedepankan yang benar, adil, dan luhur, serta harmoni sebagai ciptaan Tuhan terutama pluralisme.
“Jika para Pahlawan berjuang demi mempertahankan kemerdekaan, maka giliran kita melalui dedikasi atau pengabdian dan pelayanan serta etos kerja yang tinggi,” tambah imam yang juga menjadi dosen di Lembaga Ketahanan Nasional itu.
Sedangkan Ketua Panitia, Didong Rio Duta mengungkapkan, kegiatan rohani ini menguatkan mereka dalam mengemban profesi. “(Kegiatan) ini juga menjadi salah satu bukti nyata kehadiran Gereja yang merangkul seluruh umat, terutama di lingkungan TNI dan Polri,” pungkasnya.
Willy Matrona