HIDUPKATOLIK.com – MENULIS sudah menjadi bagian dalam hidup Frater Nicolaus Heru Andrianto. Sejak duduk di bangku SMP, ia menjajal kemampuannya dengan membuat tulisan terkait berita paroki untuk majalah Keuskupan Tanjung Karang. Meski beberapa kali mengalami penolakan, namun ia tak pantang menyerah.
Ketika akhirnya tulisannya dimuat, rasa bahagia dan bangga menjalar dalam dirinya. Hal ini membuat pria yang akrab disapa Frater Heru semakin termotivasi untuk terus mengasah keterampilannya dalam menulis.
Saat menjalani pendidikan di Seminari Stella Maris Bogor pada 2012, ia semakin giat mendalami kecintaanya pada menulis dengan mengisi tulisan di majalah Keuskupan Bogor. Hingga saat ia menjalani TOR di Seminari St Markus Pematang Siantar, ia memberanikan diri untuk mengirimkan tulisannya untuk Majalah HIDUP.
Ia pun merasa senang mendapati tulisannya dimuat di Majalah HIDUP walau hanya berita kecil. Itulah yang membuatnya semakin antusias mengirim tulisan untuk Majalah HIDUP sampai sekarang. Belum lama ini ia menulis sebuah buku berjudul “Seni Merayakan Hidup”.
Buku ketiganya ini ia kerjakan selama tiga bulan di sela-sela kegiatannya yang padat. Buku ini merupakan refleksi hariannya dari kesibukan kuliah, kegiatan seminari, dan buah-buah permenungannya untuk merawat ingatan. Ia berharap apa yang ia bagikan terutama dalam tulisannya ini dapat memberi semangat untuk orang lain.
“Dengan menulis saya bisa berjumpa dengan banyak orang, saya bermimpi ingin membuat buku ilmiah. Buku juga sebagai sarana untuk berpastoral dan memiliki daya penyembuh,” tutup kelahiran Sidoharjo, 23 September 1991 ini.
Marchella A. Vieba
