HIDUPKATOLIK.com – Pkh. 3:1-11; Mzm. 144:1a,2abc,3-4; Luk. 9:18-22
TANGGAPAN pribadi terhadap tantangan Yesus yang tetap dinantikan lagi-lagi menjadi tema hari ini juga. Melalui pertanyaan rangkap dua, “Menurut kata orang dan menurut kamu, Siapakah Aku?” Yesus memaksa orang untuk sampai pada keputusan dan pengakuan pribadi.
Bagaimana pun juga iman itu merupakan urusan pribadi. Iman tidak bisa diwakilkan. Memang, pada awalnya kita mengenal Yesus dari orang-orang yang ada di sekitar kita. Dari orang tua kita, para katekis, guru, pastor, kita mengenal bahwa Yesus itu begini, Yesus itu begitu, dan sebagainya.
Tetapi, bagaimanapun itu hanya kata orang. Itu adalah pertanyaan Yesus yang pertama, yang perlu dilanjutkan dengan pertanyaan Yesus yang kedua “menurut kamu, siapakah Aku ini?” (ay. 20).
Dari tahap “kata orang” sampai dengan tahap pengakuan pribadi akan Yesus masih terdapat jalan panjang yang kadang sulit, yang membutuhkan kerja keras. Lalu? Sampai di mana pengenalan kita akan Yesus Kristus? Masih pada level “kata orang” atau sudah mencapai relasi personal?
Pastor Dr. V. Indra Sanjaya
Dosen Kitab Suci Pasca Sarjana Universitas Sanata Dharma Yogyakarta