HIDUPKATOLIK.com – MGR Adrianus Sunarko kembali menelurkan karya tulis terbarunya. Buku bertajuk Rahmat dan Sakramen hadir sebagai jilid kedua dari seri berteologi dengan paradigma “kebebasan,” yang merupakan kelanjutan dari seri pertama berjudul Teologi Fundamental.
Dalam seri kedua ini penulis menguraikan salah satu konsekuensi paling penting berkaitan dengan refleksi teologi tentang rahmat (dan relasinya dengan sakramen). Seperti yang dikisahkan dalam prakatanya, penulis bermaksud menunjukkan kekhasan sumbangan teologi dengan paradigma “kebebasan” bagi pemahaman kita tentang rahmat Allah dan relasinya dengan kebebasan manusia serta bagaimana rahmat itu disampaikan kepada kita, misalnya melalui sakramen- sakramen.
Buku ini terbagi atas empat bagian besar. Bagian Pertama, “Rahmat: Dasar Biblis.” Pada awal bagian ini, penulis memaparkan tentang pengertian rahmat secara mendasar, sesuai persepsi umum, dan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia.
Tentu saja seperti tema yang diusung pada bagian ini, penulis menjelaskan tentang rahmat dengan merujuk pada Kitab Suci (Katolik). Kedua, “Refleksi Teologis tentang Rahmat: Tinjauan Historis Singkat.” Bagian kedua ini masih merupakan kelanjutan pada bagian pertama dengan tambahan refleksi teologis dan pandangan-pandangan menurut ajaran beberapa tokoh termasyur.
Ketiga, tentu saja pembaca tidak kesulitan untuk menemukan bahwa bagian inti dari buku terdapat pada bagian ini. Dalam bab ini akan ditemukan uraian rinci perihal rahmat (dan kebebasan manusia) dengan perspektif yang khas.
Kemudian refleksi yang terdapat pada bagian tiga dilanjutkan pada bagian keempat, Rahmat dan Sakramen, dengan menunjukkan salah satu konsekuensi lebih lanjut bagi paham kita tentang relasi antara rahmat dan sakramen.
Buku ini sangat baik dan bermanfaat karena memaparkan perdebatan klasik dalam sejarah teologi Katolik. Jawaban-jawaban atas perdebatan tersebut mungkin dapat ditemukan dalam buku ini.
Judul : Rahmat dan Sakramen
Penulis : Mgr Adrianus Sunarko OFM
Penerbit : OBOR, 2018
Tebal Buku : 131 halaman
Marchella A. Vieba
