HIDUPKATOLIK.com – PRODIAKON adalah petugas ibadat dari kaum awam yang diangkat oleh uskup melalui surat keputusan, untuk suatu tempat, jangka waktu, dan tugas tertentu.
Tugas tertentu yang diberikan uskup kepada prodiakon meliputi membantu penerimaan komuni dalam Ekaristi, mengirim hosti kepada orang sakit baik di rumah sakit maupun di rumah yang bersangkutan.
Tugas lain adalah memimpin Ibadat Sabda, dengan kemungkinan memberikan homili. Homili terasa susah bagi prodiakon pemula saat menjalankan tugas memimpin ibadat sabda. Mereka takut salah, takut ditertawakan, dan ada yang merasa minder.
Jawaban untuk menghilangkan rasa takut itu, dapat ditemukan dalam buku yang ditulis oleh Aloysius Amin Susanto dan Heronymus Budi Santoso, 38 Tip Lancar Homili.
Tips nomer tujuh memberi arahan bagi prodiakon untuk membaca sumber iman (Kitab Suci) dengan seksama. Untuk mendapatkan bahan-bahan itu perlu membaca berbagai sumber bahan homili. Sumber bahan homili adalah Sabda Tuhan yang tersurat dalam Kitab Suci, dan juga Tradisi Gereja yang dituliskan dalam ajaran Gereja Resmi (hal-18).
Pada tips no 35 penulis mendorong setiap prodiakon untuk menjadi berani berbicara di depan umat, menguasai materi homili dengan matang, dan berlatih tampil bicara.
Ronny Samsulhadi