HIDUPKATOLIK.com – Berbagai lembaga non pemerintah melakukan penelitian tentang masalah intoleransi. Sumber informasi tentang toleransi dapat berasal dari orang tua hingga ceramah televisi. Berikut hasil penelitian dari beberapa sumber:
Eksklusivisme Agama
Tahun 2014 : 27,9 %
Tahun 2015 : 32,3 %
Tahun 2016 : 29,57 %
Tahun 2017 : 35,47 %
Sumber: Tirto.id
Pelanggaran Kebebasan Beragama,
Tahun 2016
208 : Pelanggaran kebebasan beragama
270 : Tindakan intoleransi
123 : Intoleransi oleh aktor negara dan 17 peristiwa dibiarkan
130 : Tindakan oleh aktor non negara
Tahun 2017
155 : Peristiwa pelanggaran kebebasan beragama
201 : Tindakan intoleransi
75 : Intoleransi oleh aktor negara dan 71 berbentuk tindakan aktif,
tiga tindakan by rule, dan satu tindakan pembiaran
126 : Tindakan oleh aktor non negara
Sumber: Setara Institut
Kelompok yang Tidak Disukai
Tahun 2016 diadakan 1.520 responden dari 34 provinsi di Indonesia.
Tidak ada masalah : 38,7 %
LGBT : 26,1 %
Komunis : 16,7 %
Yahudi : 18,6 %
Kristen : 2,2 %
Syiah : 1,3 %
Wahabi : 0,5 %
Budhis : 0,4 %
Tionghoa : 0,4 %
Sumber : Wahid Institute
Sumber Informasi Intoleransi
Facebook dan Youtube : 1,05 %
Organisasi dan kelompok keagamaan : 1,34 %
Dari orang tua : 2,76 %
Dari Madrasah : 3,50 %
Dari Pesantre : 3,87%
Dari Sekolah : 6,78%
Dari pemuka Agama : 18,03 %
Ceramah tokoh agama : 24,59 %
Ceramah di TV : 28,61 %
Sumber: Wahid Institute
Yusti H. Wuarmanuk
