HIDUPKATOLIK.com – Bakti Sosial (baksos) memperingati Hari Orang Sakit sedunia 2018 diselenggarakan oleh Paroki Santo Gregorius Agung, bekerja sama dengan BPK PKK-KAJ (Badan Pelayanan Keuskupan Pembaruan Karismatik Katolik Keuskupan Agung Jakarta), Persekutuan Doa se-Dekenat Tangerang, Persekutuan Doa Usahawan Katolik Indonesia (Perduki), Klinik Gigi Dokter Noto & team, para dokter umum yang tergabung dalam PD Santo Lukas serta WALUBI.
Kegiatan ini berlangsung pada hari Minggu, 11/3, di Sekolah Tarsisius Vireta, Tangerang.
Tujuan acara ini adalah:
1. Membantu masyarakat sekitar yang kurang mampu dalam hal kesehatan.
2. Mempererat persaudaraan dan kebersamaan antara masyarakat sekitar gereja.
3. Menjalin kerjasama dan relasi dengan masyarakat sekitar gereja.
4. Mengembangkan nilai positif untuk selalu bersyukur.
Pastor Ignatius Prasetya Wicaksana yang membuka kegiatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan ini bisa menjadi ajang interaksi umat. Kita diharapkan terbuka dengan segala keragaman yang ada, sebab pasien yang datang berasal dari berbagai lapisan masyarakat.
Hadir juga para undangan:
1. Suhu Che San atau Bhiksuni Maitri Kusala dari Walubi.
2. Pastor Wensi Wowor, MSC, Ketua Yayasan Tarsisius Vireta.
3. Pastor Y. Chris Purba, SJ , Moderator BPK PKK KAJ.
4. Perwakilan pemerintah dari Kelurahan setempat.
Data statistik pasien yang tercatat hadir (usai baksos) terdiri dari: pasien gigi 291 orang, pasien umum 386 orang, pasien mata anak 167 orang, pasien mata dewasa dan lansia 597 orang.
Sedangkan para medis yang melayani ada 25 dokter umum, 3 Co Ass, 35 dokter gigi, dan 6 optisian (ahli optik). Didukung juga oleh 20 orang relawan dari Walubi sebagai asisten apoteker, serta ratusan paramedis dan panitia pendukung lainnya. Ketua Panitia, Wardoyo menyampaikan rasa syukur karena acara berjalan lancar.
Yuni Wulur
(ab)