web page hit counter
Senin, 23 Desember 2024
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Mendidik dengan Spiritualitas Hati

5/5 - (1 vote)

HIDUPKATOLIK.com – Yayasan Asti Dharma merayakan syukur 60 tahun berkarya. Rasa syukur ini diungkapkan dengan niat untuk melayani.

TAHUN ini merupakan saat istimewa bagi Yayasan Asti Dharma (YAD). Tanpa terasa, 60 tahun sudah, YAD berkarya di Indonesia. Pernyataan ini disampaikan Kepala YAD wilayah Bogor, Sr Gracely Mary PBHK di komplek Sekolah Bunda Hati Kudus (BHK) Kota Wisata, Cibubur. Rangkaian perayaan diadakan Kamis-Sabtu, 7-9/9. “Usia 60 tahun kadang dipikir sebagai usia tua, sakit-sakitan, lemah, dan hidup cenderung pasrah diri. Tetapi bagi YAD, 60 tahun adalah perayaan syukur tanpa penyesalan, optimis dan mampu memberikan warna bagi kehidupan banyak orang.”

Baca Juga:  Ketua Yayasan Brayat Minulya Sr. M. Carola Sugiyanti, OSF: 75 Tahun RS Brayat Minulya Surakarta: Dalam Pelukan Keluarga Kudus

Sr Gracely mengungkapkan, perayaan syukur ini tak lain adalah ungkapan kasih Allah yang perlu dibagikan kepada setiap orang. “Para misionaris dengan segala keterbatasan telah membagi kasih Allah, untuk itu perayaan syukur ini sebagai tanda kasih kepada Allah lewat banyak orang.”

Aneka kegiatan diadakan untuk merayakan ulang tahun YAD, seperti kompetisi seni, olahraga, pentas seni, bazar, dan drama musikal. Selain itu juga diadakan temu OSIS SMP dan SMA yang dikelola YAD dari Jakarta, Tegal, Pemalang, Cilacap, dan Bogor. Sekitar 210 peserta hadir dalam pertemuan OSIS ini.

Sr Gracely menegaskan, YAD dan seluruh keluarga besar persekolahan BHK ingin mengajak orangtua, siswa-siswi, dan seluruh karyawan untuk bergandeng tangan. “YAD menyadari, tanpa sinergitas dari masing-masing, persekolahan BHK tidak dapat berjalan.”

Baca Juga:  Ketua Yayasan Brayat Minulya Sr. M. Carola Sugiyanti, OSF: 75 Tahun RS Brayat Minulya Surakarta: Dalam Pelukan Keluarga Kudus

Sementara itu, Ketua Panitia Cicilia Nelly Christiyanti mengatakan, perayaan kali ini ingin menggali refleksi bapak pendiri Tarekat Putri Bunda Hati Kudus (PBHK), Pater Jules Chevalier, dalam semangat spiritualitas hati. Maka setiap karya yang diembankan kepada semua guru, siswa, suster, dan semua karyawan di BHK berangkat dari spiritualitas hati. “Semangat Hati Kudus Yesus menjadi pusat dari setiap karya pelayanan para guru di sekolah dalam mendidik dan membina para murid,” kata Nelly.

Tarekat PBHK mendirikan YAD pada 8 September 1957. YAD adalah yayasan yang bergerak di bidang pendidikan dari TK sampai SMA/SMK. Dalam anggaran dasar ditegaskan bahwa tujuan dasar YAD adalah menyelenggarakan pekerjaan amal dan sosial pada umumnya serta pengajaran, pendidikan, dan perawatan penderita sakit. Selain mengembangkan tugas tarekat, YAD juga mengembangkan tugas negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.

Baca Juga:  Ketua Yayasan Brayat Minulya Sr. M. Carola Sugiyanti, OSF: 75 Tahun RS Brayat Minulya Surakarta: Dalam Pelukan Keluarga Kudus

Perayaan syukur ini tidak hanya digelar di Persekolahan BHK Cibubur. Perayaan ini juga menjadi perayaan bersama di semua sekolah di bawah naungan YAD, seperti di Ambon, Tegal, Pemalang, Wonosobo, Parakan, Purworejo, Cilacap, dan Jakarta.

Yusti H.Wuarmanuk (Bogor)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles